Lapas Kelas I Malang 'Lahirkan' Santri Ponpes dan Guru Ngaji, Siap Kembali ke Masyarakat
prosesi wisuda para santri dan guru ngaji Alquran --
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Lapas Kelas I Malang mewisuda Santri Pondok Pesantren At-Taubah dan Guru Al-Qur’an Metode Ummi Angkatan Ke-IX, di Masjid At-Taubah Lapas Kelas I Malang.
Wisuda pembelajaran Al-Qur’an metode Ummi diikuti 30 orang. Sedangkan Wisuda Program Keagamaan Lanjutan meliputi Aqidatul Awam, Tahfidz, dan Khotib sebanyak 19 orang.
BACA JUGA:Pesan Penting Kalapas Kelas I Malang untuk Peserta Magang Kemnaker

Mini Kidi--
Seluruh program pembinaan, dilaksanakan terstruktur di Pondok Pesantren At-Taubah. Bertujuan, membentuk pribadi religius, berakhlak, dan siap kembali ke masyarakat.
“Kami mengpresiasi Ummi Foundation, para pengar, seluruh pihak mendukung perkembangan WBP. Sehingga, mampu melahirkan guru dan santri Al-Qur’an yang hari ini diwisuda,” terang Kalapas Kelas I Malang, Teguh Pamuji, Senin 15 Desember 2025.
BACA JUGA:27 Peserta Kemnaker Magang di Lapas Kelas I Malang
Kalapas menegaskan, pembinaan keagamaan merupakan fondasi penting. Membentuk karakter dan perubahan perilaku WBP. Keberhasilan ini, hasil kerja bersama dan komitmen berkelanjutan seluruh pihak.
Ia menyampaikan pesan, agar wisudawan menjaga semangat belajar dan memperbaiki diri. Terus bertumbuh menjadi pribadi yang baik.
"Bisa bermanfaat dan mampu membawa nilai-nilai kebaikan hingga nanti bebas dan kembali ke tengah masyarakat,” pesan Kalapas.
BACA JUGA:Petugas Lapas Malang Raih Medali Asean Master Downhill 2025
Ilmu yang diperoleh harus diamalkan secara konsisten dalam kehidupan sehari-hari. Menegaskan komitmennya dalam menghadirkan pembinaan yang berdampak nyata dan berkelanjutan bagi warga binaan. (edr)
Sumber:


