Pantai Ria Kenjeran Surabaya yang Masih Jadi Favorit Warga
Kawasan pantai Surabaya waktu sore hari-Cahya Fitra Sava Ardhiani-
MEMORANDUM.CO.ID - Pantai Kenjeran bukan sekadar tempat untuk menikmati kesegaran angin laut melainkan sebagai destinasi keluarga untuk berekreasi dengan sentuhan budaya dan hingga saat ini masih menjadi ikon yang terus berkembang di Surabaya.
Terkenal dengan julukan pantai rakyat seolah menggambarkan masyarakat yang sering bersantai di kawasan Pantai Kenjeran, namun beberapa tahun terakhir dilakukannya perubahan konsep wisata oleh Pemerintah Kota dan pihak pengelola.
Menghadirkan perubahan konsep wisata melalui pembangunan Kenjeran Park (Kenpark), Jembatan Suroboyo, dan kawasan wisata yang menampilkan sisi baru pesisir timur Surabaya.
BACA JUGA:Candi Dermo, Peninggalan Majapahit yang Nyaris Terlupakan
BACA JUGA:Pantai Kenjeran Jadi Ladang Rezeki Saat Nataru, Pedagang Kuliner dan Ikan Asap Untung Berlipat
Jembatan Suroboyo merupakan daya tarik utama dengan arsitektur megah dan lampu berwarna warni di malam hari menambah keindahan pinggir pantai yang bisa digunakan sebagai spot foto wisatawan.
Selain itu, jembatan ini juga menghubungkan antara kawasan Pesisir Pantai Kenjeran dengan Jalan Raya Pantai Lama, sehingga kawasan ini hampir tidak pernah sepi orang.
Di sekitar kawasan, pengunjung bisa menikmati keindahan view laut, melihat langsung aktivitas para nelayan hingga mencicipi kuliner khas Pantai Kenjeran seperti lontong kupang dan sate kerang.
Di dalam kawasan Kenpark, terlihat kemegahan arsitektur bangunan Patung Dewi Kwan Im setinggi 30 meter yang menjadi ikon budaya Tionghoa di Surabaya, selain dijadikan tempat wisata area ini juga dijadikan sebagai tempat beribadah.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta, Wisata ke Pantai Kenjeran Bisa Merusak Hubungan?
Bagi seorang yang menyukai dunia fotografi, kawasan Kenjeran merupakan tempat yang cocok untuk dijadikan spot foto andalan seperti kawasan di sepanjang Pantai Kenjeran, area wisata, hingga aktivitas nelayan yang masih menjadj pemandanagan khas dengan perpaduan antara kehidupan pesisir tradisional dengan fasilitas wisata yang modern.
Selain menjadi tempat wisata, kawasan Kenjeran berperan penting bagi masyarakat sekitar, para pelaku UMKM menggantungkan hidup dari hasil laut seperti tangkapan ikan, hingga souvenir, kehadiran wisatawan membantu mereka dalam menggerakkan roda perekonomian.
Artikel ini ditulis oleh Cahya Fitra Sava Ardhiani, Mahasiswa Magang di Memorandum
Sumber:



