Wakil Bupati Malang Buka GPM Karangploso, 9,8 Ton Beras SPHP Terjual Kurang dari Seminggu

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID – Wakil Bupati Malang Hj Lathifah Shohib membuka Gerakan Pasar Murah di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa 23 September 2025.

Kegiatan ini disambut hangat oleh masyarakat setempat.

GPM yang diselenggarakan di Kecamatan Karangploso mendukung program pemerintah untuk menahan inflasi akibat melonjaknya harga bahan pangan.

Mini Kidi--

Dalam waktu kurang dari seminggu, sebanyak 9,8 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan habis terjual.

Camat Karangploso Niwatha Lik Ulama menyampaikan kegiatan GPM mulai dilaksanakan pada Jumat 19 September 2025.

“Puncak kegiatan GPM dilaksanakan di Kantor Kecamatan Karangploso dan dibuka oleh Wakil Bupati Malang Hj Lathifah Shohib,” jelasnya pada Selasa 23 September 2025.

BACA JUGA:Bupati Launching Logo Hari Jadi ke 1265 Kabupaten Malang, Resmikan Malang Tourism Gateway

Camat Karangploso menjelaskan kegiatan GPM awal bekerja sama dengan Balai Pertanian dengan menjual 2 ton beras.

Kemudian bekerja sama dengan Bulog, dikirim sebanyak 6,8 ton beras SPHP yang didistribusikan ke sembilan desa di Kecamatan Karangploso.

Untuk puncak kegiatan di kantor kecamatan, Wakil Bupati Malang menjual beras sebanyak 1 ton.

Harga jual beras tersebut terjangkau bagi masyarakat, yaitu Rp55.000 per kemasan 5 kilogram sesuai harga dari Bulog.

Antusiasme masyarakat cukup tinggi.

BACA JUGA:Dua Kecamatan di Kabupaten Malang Sempat Terendam Banjir

Warga dengan tertib mengantre untuk membeli beras yang tersedia dalam kegiatan GPM.

Camat Karangploso menambahkan, melihat minat masyarakat, kegiatan serupa kemungkinan akan diselenggarakan kembali dalam waktu dekat.

Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Bulog terkait ketersediaan beras dan persiapan permohonan kerja sama sebelumnya.

BACA JUGA:PT Bagong Dekaka Makmur Perkenalkan Kendaraan Khusus Medan Pertambangan dalam JIExpo Kemayoran

“Sambil menunggu persetujuan dari Bulog, kami juga melakukan evaluasi,” jelas Niwatha Lik Ulama.

Pelaksanaan GPM ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok sehari-hari, khususnya beras yang layak dikonsumsi.

Sumber: