Pemkab Sidoarjo Gelar Operasi Pasar

SIDOARJO, MEMORANDUM.CO.ID - Mulai Rabu 17 September 2025, Pemkab Sidoarjo akan menggelar operasi pasar beras SPHP. Per desa/kelurahan akan digelontor penjualan 3 ton beras SPHP. 

Pemkab Sidoarjo memberikan subsidi harga beras SPHP yang dijual. Harga beras SPHP kemasan 5 kg hanya dijual Rp55 ribu. 

BACA JUGA:Pemkab Sidoarjo Lepas 54 Kontingen MTQ ke-XXXI, Target Rebut Kembali Juara Umum

Mini Kidi--

Penjualan beras SPHP akan dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sidoarjo. Dinas akan berkeliling ke-24 desa/kelurahan untuk melakukan penjualan setiap hari. 600 sak beras kemasan 5 kg akan dibawa dinas. Penjualan beras SPHP dilakukan di balai desa/kelurahan.

Bupati Sidoarjo Subandi meminta pihak kecamatan dan pemerintah desa/keluruhan untuk ikut mendukung operasi pasar beras SPHP. Dikatakan, kegiatan tersebut untuk mendukung program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras pemerintah pusat. Oleh karenanya percepatan penyaluran beras SPHP gencar dilakukan. Bahkan ASN dan pegawai BUMD wajib menebus beras SPHP kemasan 5 kg dengan harga pasaran sebesar Rp60 ribu.

BACA JUGA:Pemkab Sidoarjo Targetkan Renovasi 164 RTLH di 2025

“Tolong perhatiannya karena ini program dari pusat, dari Presiden Prabowo, mari bersama-sama berperan mensukseskan, kalau pendistribusian beras ini selesai, saya yakin masyarakat Sidoarjo tidak akan kekurangan beras,” pesan bupati kepada seluruh camat dan kades/kepala kelurahan lewat rapat yang digelar melalui zoom meeting di CoC Sidoarjo, Selasa 16 September 2025.

Bupati mengatakan Pemkab Sidoarjo menargetkan 6.750 ton beras SPHP dapat disalurkan kepada masyarakat Sidoarjo. Saat ini masih terealisasi 1.592 ton. Masih ada 5.158 ton beras SPHP yang siap didistribusikan kepada masyarakat. Untuk itu ia berharap beras SPHP tersebut dapat segera diperoleh masyarakat. Pemkab Sidoarjo juga telah menggandeng Polresta Sidoarjo dan Kodim 0816 Sidoarjo untuk menyalurkan beras SPHP terebut.

BACA JUGA:Pemkab Sidoarjo Dorong Pembangunan Responsif Gender

“Biar beras ini segera terjual habis, saya mohon kepala desa bersama perangkat desanya juga sama dengan ASN pemerintah daerah untuk ikut membeli beras SPHP dan ikut berpartisipasi menjualnya kepada masyarakat,” pintanya.   

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sidoarjo Widiyantoro Basuki mengatakan operasi pasar atau gerakan pangan murah akan dilakukan mulai Rabu 17 September 2025. Ia meminta pihak pemerintah desa dapat mensosialisasikan jadwal penjualan beras SPHP di tempat masing-masing kepada masyarakat.

BACA JUGA:Pemkab Sidoarjo Tuntaskan Renovasi 740 Warung Rakyat

“Saya berharap dibalai desa sudah disiapkan tempat untuk penataan beras dan tempat penjualannya karena kami langsung melakukan penjualan, targetnya habis,” ujar Widiyantoro Basuki yang  mendampingi bupati zoom meeting terkait operasi pasar penjualan beras SPHP.

Sumber: