Proyek Kolam Komersial PT Fuyuan Mengancam Keberadaan Situs ODCB Situbondo
Alat berat sedang mengeruk lahan di area situs Daleman, Desa/Kecamatan Banyuglugur, Situbondo.--
SITUBONDO, MEMORANDUM.CO.ID – Selain diprotes sejumlah warga Desa/Kecamatan Banyuglugur, Situbondo, keberadaan proyek kolam komersial PT Fuyuan juga dinilai mengancam situs Daleman yang termasuk Obyek Diduga Cagar Budaya (ODCB).
PT Fuyuan, yang merupakan pabrik pengelola rumput laut, diketahui membuat kolam komersial di sekitar situs Daleman menggunakan alat berat. Aktivitas tersebut dikhawatirkan mengganggu keberadaan situs bersejarah itu.

Mini Kidi--
Ketua Tim Cagar Budaya Yayasan Museum Balumbung Situbondo (TCB-YMBS), Irwan Kurniadi, menegaskan bahwa proyek tersebut berpotensi merusak situs yang memiliki nilai sejarah tinggi.
“Mengingat situs Daleman diduga berasal dari era klasik Hindu-Buddha dan memiliki keterkaitan erat dengan Kerajaan Majapahit,” ujar Irwan Kurniadi, Sabtu, 13 September 2025.
BACA JUGA:Wabup Situbondo Ulfiyah dan Satgas Temukan Kekurangan di Dapur SPPG Klatakan dan Suboh
Irwan menjelaskan bahwa di kawasan tersebut ditemukan berbagai indikasi arkeologis yang memperkuat dugaan keberadaan pemukiman atau tempat ritual kuno.
“Di kawasan tersebut ditemukan berbagai indikasi arkeologis yang menguatkan dugaan keberadaan pemukiman atau tempat ritual kuno,” ujarnya.
Menurutnya, sebagai pegiat sejarah, ia menolak proyek tersebut karena khawatir akan merusak peninggalan bersejarah.
BACA JUGA:Wabup Situbondo Ulfiyah Sidak RSUD Besuki, Pastikan Pelayanan ke Masyarakat
“Kami menolak proyek tersebut karena khawatir akan merusak situs yang memiliki nilai sejarah tinggi,” tegasnya.
Irwan juga mendesak Pemerintah Kabupaten Situbondo dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur segera melakukan kajian mendalam terhadap situs Daleman.
“Oleh karena itu, kami mendesak Pemkab Situbondo dan Pemprov Jawa Timur untuk segera melakukan kajian mendalam terhadap situs Daleman tersebut,” imbuhnya.
BACA JUGA:Polres Situbondo dan Polres Badung Bongkar Sindikat Curanmor Lintas Daerah
Lebih lanjut, Irwan mengimbau masyarakat sekitar agar mendukung upaya pelestarian ODCB.
“Situs Daleman bukan sekadar titik air biasa, tetapi memiliki keterkaitan erat dengan keberadaan Kerajaan Majapahit,” pungkasnya.
Sumber:



