Pasca Dirusak dan Dijarah, Masjid Al-Jabar Polsek Tegalsari Sudah Bisa Digunakan Beribadah
Azan Magrib berkumandang kali pertama di Masjid Al-Jabar pasca-dirusak dan dijarah pada Minggu kemarin.-Wendy Setiawan-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Masjid Al-Jabar yang berada di samping Mapolsek Tegalsari kini sudah bisa digunakan beribadah, Kamis 4 September 2025.
BACA JUGA:Kantor Bawaslu Jatim Disulap Jadi Markas Polsek Tegalsari
Masjid tersebut sebelumnya turut dirusak dan barang-barang yang ada di dalam itu dijarah para perusuh, pada Minggu 31 Agustus 2025.
Mini Kidi--
"Alhamdulillah masjid Polsek Tegalsari sudah aktif kembali. Siap digunakan untuk salat 5 waktu dan salat Jumat," kata Kapolsek Tegalsari Kompol Riski Santoso kepada memorandum.co.id.
BACA JUGA:Markas Dibakar Perusuh, Anggota Polsek Tegalsari Berkantor di Kecamatan
Sebagai awalan, masjid tersebut digunakan salat Magrib hari ini. Riski menyebut biasanya para jemaah terdiri dari masyarakat sekitar Mapolsek Tegalsari.
BACA JUGA:Polisi Tangkap 580 Dalang Kerusuhan Demo, Temasuk Pembakar Gedung Grahadi dan Mapolsek Tegalsari
"Mari kita memakmurkan kembali Masjid Polsek Tegalsari, yang selama ini digunakan oleh pekerja staf pertokoan dan perusahaan di seputaran Polsek Tegalsari," ajaknya.
Masjid tersebut bisa disebut selamat dari amuk perusuh. Meski tidak terbakar, bangunan itu cukup mengalami banyak kerusakan di antaranya kaca pecah, vandalisme, atap ambrol, batu dan kayu berserakan di dalamnya.
BACA JUGA:Mapolsek Tegalsari Surabaya Dibakar, Parabotan Dijarah Pendemo
Sekadar informasi, personel Polsek Tegalsari, Polrestabes Surabaya hingga Biro Logistik Polda Jatim bersama warga bahu-membahu membersihkan Masjid Al Jabar, pasca kerusuhan.
Masjid Al Jabar menjadi satu-satunya bagian yang masih utuh di kompleks Polsek Tegalsari, yang luluh lantak dibakar para perusuh dan barang berupa kipas, keran air serta perkakas pengeras suara itu dijarah, pada Minggu kemarin.
Sumber:
- Share:
