SKH Memorandum dan Pemkot Surabaya Matangkan Festival Anak Indonesia Hebat 2025
Direktur Utama Memorandum Choirul Shodiq bersama jajaran direksi serta tim pelaksana lomba menerima kunjungan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Muhamad Fikser. --
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum bersama Pemerintah Kota (Pemkot) SURABAYA memantapkan rencana penyelenggaraan "Festival Anak Indonesia Hebat Tingkat Kota SURABAYA 2025".
Agenda utama dalam festival ini adalah lomba mewarnai massal yang akan digelar selama 32 hari dan melibatkan ribuan peserta dari jenjang TK dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Surabaya.
Mini Kidi--
Kesiapan ini dibahas dalam pertemuan lanjutan di Kantor SKH Memorandum, Jalan Ketintang Baru III/91, pada Rabu 6 Agustus 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Pemkot Surabaya diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Muhamad Fikser, yang hadir bersama Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo, Indriatno Heryawan.
Kunjungan ini merupakan tindak lanjut serius setelah audiensi sebelumnya di ruang kerja Fikser, menunjukkan dukungan penuh pemerintah kota terhadap inisiatif Memorandum.
BACA JUGA:SKH Memorandum Gandeng Pemkot Siap Pecahkan Rekor Lomba Mewarnai 90 Ribu Anak PAUD Se-Surabaya
Rombongan Pemkot disambut langsung oleh jajaran pimpinan SKH Memorandum, antara lain Direktur Utama Choirul Shodiq didampingi Direktur Cetak Ahmad Syaiku, Pemimpin Redaksi Sujatmiko, Redaktur Muchlis Darmawan dan Ketua Pelaksana Lomba, Djoko Setyo.
"Alhamdulullah, pemerintah kota mendukung penuh program yang diinisiasi Memorandum ini. Dalam kunjungannya, Pak Fikser hadir langsung untuk memastikan kesiapan panitia dan memahami detail teknis penyelenggaraan event perdana berskala besar ini," ujar Djoko Setyo.
Mengusung tema "Duniaku Penuh Warna, Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045," festival ini tidak hanya digelar untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80, tetapi juga sebagai wujud nyata dukungan terhadap visi pemerintah dalam mencetak Generasi Emas 2045.
BACA JUGA:Pemkot Surabaya dan PKK Kampanyekan Stop Perkawinan Anak di CFD Taman Bungkul
"Pertemuan ini menindaklanjuti secara serius dan teknis persiapan-persiapan Festival Anak Indonesia Hebat," katanya.
Menurut Djoko, pembahasan detail mencakup aspek teknis, sirkulasi, hingga mitigasi keramaian (krodit) peserta.
"Kami membahas secara rinci soal mobilisasi peserta dari sekolah masing-masing ke lokasi lomba. Keamanan dan kenyamanan anak-anak TK dan PAUD se-Surabaya menjadi prioritas utama," jelasnya.
Sumber:
- Share:
