Disabilitas Kini Punya ULDP Bencana

Disabilitas Kini Punya ULDP Bencana

Salah satu relawan bencana penyandang disabilitas. -Muhamad Hidayat-

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID – Kaum disabilitas kini semakin diperhatikan. Terutama dalam  penanggulangan bencana. Pihak Pemerintah Kabupaten Pasuruan kini telah meresmikan Unit Layanan Disabilitas Penanggulangan Bencana (ULDPB).

BACA JUGA:Wabup Pasuruan Minta BPBD Maksimalkan Pencegahan Bencana

ULDPB merupakan sebuah inisiatif yang bertujuan memastikan kesetaraan dan inklusivitas bagi penyandang disabilitas dalam menghadapi bencana alam.


Mini Kidi--

Peresmian dilakukan Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori pada Kamis 31 Juli 2025. Ini sekaligus menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam merangkul semua lapisan masyarakat.

BACA JUGA:Orientasi Relawan Sibat, Wali Kota Pasuruan Tekankan Pentingnya Kesiapsiagaan Bencana

Dalam sambutannya, Wabup Shobih Asrori menegaskan, pembentukan ULDPB adalah wujud nyata dari upaya pemerintah untuk tidak meninggalkan satu kelompok pun saat musibah terjadi.

"Kami mencoba membentuk unit layanan disabilitas sebagai penanggulangan bencana. Sehingga tidak ada satu kelompok pun yang tertinggal jika semisal terjadi musibah bencana alam," ujarnya.

BACA JUGA:PLN Indonesia Power UBP Grati Gelar Program Mitigasi Bencana di Bandaran-Winongan

Kabupaten Pasuruan menjadi pelopor pembentukan ULDPB di Jatim, bersama empat kabupaten lain, yakni Sampang, Malang, Pacitan, dan Lumajang. Inisiatif ini juga didukung oleh BNPB dan Konsulat Jenderal Australia.

Gus Shobih menjelaskan, kesadaran akan pentingnya keterlibatan disabilitas dalam penanggulangan bencana terus digalakkan.

Berbagai upaya telah dilakukan. Mulai dari edukasi, sosialisasi, pelatihan, hingga simulasi tanggap bencana yang melibatkan langsung komunitas disabilitas.

BACA JUGA:Petugas Polres Pasuruan Lakukan Trauma Healing kepada Anak-Anak Korban Bencana Tanah Gerak di Purwodadi

Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya fasilitas yang ramah disabilitas di lingkungan perkantoran pemerintah.

"Kantor-kantor di Kabupaten Pasuruan sudah menunjukkan bahwa layak dan ramah terhadap rekan disabilitas. Saya juga berharap semuanya turut mengikutinya," pintanya.

BACA JUGA:PLN Indonesia Power UBP Grati dan Pj Gubernur Jawa Timur Tinjau Bencana Puting Beliung di Kabupaten Pasuruan

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi menambahkan, penyandang disabilitas adalah kelompok yang diprioritaskan dalam tindakan darurat bencana.

Dengan adanya ULDPB, pihaknya akan melakukan pembinaan intensif kepada komunitas disabilitas agar mereka tidak hanya menjadi objek, melainkan juga subjek dalam pengurangan risiko bencana.

BACA JUGA:Awas, Bencana Hidrometeorologi Perlu Diantisipasi

"Jadi, teman-teman komunitas disabilitas tidak hanya sebagai objek saja, tetapi sekaligus sebagai subjek dalam pengurangan resiko bencana," kata Sugeng.

Ia juga menyebutkan, BPBD Kabupaten Pasuruan menyediakan Pojok Disabilitas sebagai fasilitas pendukung.

BACA JUGA:Masyarakat di Pasuruan Dilatih Hadapi Mitigasi Bencana

Peresmian ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jatim Gatot Soebroto, Direktur Kesiapsiagaan BNPB Pangarso Suryotomo, dan Konsulat Jenderal Australia Glen Askew.

BACA JUGA:Satlantas Polres Pasuruan Kota Gelar Apel Kesiapan Bencana

Dengan adanya ULDPB, diharapkan keterlibatan masyarakat penyandang disabilitas dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Pasuruan dapat terus meningkat dan menjadi contoh bagi daerah lain. (kd/mh)

Sumber: