Berisiko Dibongkar, Berikut Barang yang Dilarang Dibawa Jemaah Haji di Koper Bagasi
Air zamzam yang dibuang dari Koper Bagasi jemaah haji Indonesia.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Air zamzam adalah salah satu barang bawaan yang dilarang ditaruh di koper bagasi dan paling banyak dilanggar oleh para jemaah. Kebutuhan oleh-oleh untuk keluarga dan kerabat di tanah air menjadi alasan utama.
Ketika ditemukan di koper bagasi, air zamzam ini segera disortir dan dibuang. Banyaknya air zamzam di dalam koper bagasi akan mengganggu navigasi pesawat dan akan membahayakan penumpang pesawat.
BACA JUGA:11 Jemaah Haji Debarkasi Surabaya yang Terindikasi Covid-19 Dinyatakan Negatif

Mini Kidi--
Pantia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengingatkan kepada jemaah haji yang akan pulang ke Tanah Air untuk tidak membawa air zamzam ke dalam koper bagasi. Petugas berwenang membongkar paksa koper dan mengeluarkan air zamzam. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Akhmad Fauzin, Senin 16 Juni 2025.
Jemaah haji biasanya melapisi air zamzam dengan lakban atau lainnya dengan harapan lolos dan tidak diketahui. Fauzin menegaskan, upaya tersebut akan sia-sia, karena mesin pemindai X-Ray dengan mudah mengenali cairan dalam koper.
"Jika ditemukan air zamzam, maka koper bagasi akan dibongkar paksa untuk dikeluarkan. Alhasil, tidak jarang resleting koper dapat rusak," kata Fauzin.
BACA JUGA:Suasana Haru Sambut Kepulangan Jemaah Haji Tulungagung, 4 Orang Masih Tertahan di Arab Saudi
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Pemberangkatan dan Pemulangan PPIH Arab Saudi, Cecep Nursyamsi mengatakan, sebelum pemulangan jemaah, koper akan ditimbang di hotel H-2. Setelah itu, koper akan dibawa ke gudang untuk diperiksa melalui mesin X-ray.
"Ketika ada koper bermasalah, maka akan dibongkar. Ternyata banyak ditemukan Zamzam," ujarnya
Setelah koper dipastikan tidak bermasalah, maka koper akan dibawa ke Bandara. Cecep memastikan saat pemeriksaan, hanya air zamzam dan barang-barang terlarang lainnya yang diambil.
"Jangan khawatir, saat pembongkaran, akan ditata ulang rapi dan barang-barang jemaah dalam kondisi utuh. Di sini juga ada mesin wraping, setelah dibongkar, akan dikembalikan seperti semula," katanya.
BACA JUGA:Debarkasi Surabaya Siaga, Kloter Perdana Sambut Pulangnya Jemaah Haji dengan Protokol Ketat
Dalam proses pembongkaran ini, nampak air zamzam dibungkus dengan berbagai cara. Ada yang dilapis lakban, ada yang ditaruh di dalam kain ihram atau sajadah, bahkan ada yang wibawa air zamzam sebanyak 5 liter.
Sumber:



