umrah expo

Langganan Banjir Setiap Bulan, Warga Kalingapuri Gresik: Lemari Sampai Rusak!

Langganan Banjir Setiap Bulan, Warga Kalingapuri Gresik: Lemari Sampai Rusak!

Banjir akibat luapan Bengawan Solo menggenangi jalan lingkungan di Dusun Kalingapuri, Desa Pangkahkulon, Ujungpangkah, Gresik. --

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Bencana banjir masih terus menghantui warga  Dusun Kalingapuri, Desa Pangkahkulon, Ujungpangkah, GRESIK. Hampir setiap bulan, air luapan sungai Bengawan Solo meluber ke rumah mereka. 

Kini, air kembali menggenangi jalan lingkungan sepanjang 250 meter, dengan tinggi air yang menyentuh lutut orang dewasa, Minggu 18 Mei 2025. Selain menggenangi jalan, banjir juga memasuki rumah warga. 

BACA JUGA:Aspal Bolong dan Langganan Banjir, Jalan Raya Pasar Dukun Perlu Perbaikan


Mini Kidi--

Seperti di rumah AS, luapan air mulai masuk lagi ke dalam rumahnya, yang berjarak hanya puluhan meter dari Bengawan Solo. Saat dijumpai di rumahnya, banjir tampak membasahi area ruang tamu. 

Bagi AS, banjir seperti bencana yang mulai akrab dengan kehidupannya di Kalingapuri. Bencana itu rutin terjadi sejak bertahun-tahun lalu. Dirinya mengaku, warga bahkan sudah mulai bosan mengeluh.

“Ini masih lumayan airnya cuma sedikit yang masuk ke ruang tamu. Bulan puasa kemarin lebih parah, airnya sampai menyentuh paha,” katanya, sambil berusaha menguras air di ruang tamu menggunakan alat pel. 

BACA JUGA:Puluhan Hektare Sawah di Gresik Gagal Panen Akibat Banjir, Dispertan Siapkan Bantuan untuk Petani

Dirinya mengaku, banjir yang terlalu sering terjadi itu membuat perabotan di rumahnya perlahan rusak. Seperti lemari hingga sofa yang berada di ruang tamu. Bukan hanya itu, hal tersebut juga menyebabkan aroma tak sedap di dalam rumah. 

Selama ini, banjir di wilayah tersebut memang rutin menjadi pembicaraan di sosial media. Namun, kata S, kabar tersebut hanya viral sebentar, lalu hilang. Belum ada solusi konkret dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk mengatasi banjir yang terjadi. 

“Biasanya kalau banjir gini ada petugas yang ke sini, tapi ya cuma ambil foto aja,” ujar ibu rumah tangga tersebut.

BACA JUGA:Banjir Kali Lamong Surut, Para Guru di Gresik Dibantu Damkar Bersihkan Lumpur Sekolah

“Dengar-dengar ada rencana pembangunan tanggul juga. Tapi belum dikerjakan dari dulu sejak jamannya Pak Bupati Sambari,” imbuhnya. 

Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gresik, Driatmiko Herlambang mengatakan, ia sudah menerima kabar terkait banjir yang kembali melanda Kalingapuri. Namun, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah rumah yang terdampak. 

Sumber: