Kapolsek Tandes Pimpin Pengamanan Unjuk Rasa di PT Pelita Gunatama Persada
Kapolsek Tandes AKP Julkifli Sinaga SIK MH memimpin pengamanan aksi unjuk rasa. -Ali Muchtar-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Puluhan anggota Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor PT Pelita Gunatama Persada di Jalan Buntaran, Kecamatan Tandes, Surabaya, Rabu 23 April 2025.
BACA JUGA:Polsek Tandes dan Koramil Jalin Sinergi Antisipasi Gangguan Kamtibmas Jelang Pilkada
Aksi ini bertujuan untuk membela seorang pekerja yang diduga diberhentikan secara sepihak oleh perusahaan.

--
Kapolsek Tandes AKP Julkifli Sinaga SIK MH memimpin pengamanan aksi unjuk rasa. Selain personel dari Polsek Tandes, pengamanan juga diperkuat BKO dari Polsek Sukomanunggal, Polsek Dukuh Pakis, dan Polrestabes Surabaya.
BACA JUGA:Polsek Tandes BersamaTiga Pilar Gelar Cooling System, Siap Amankan Pilkada 2024
Dalam orasinya, perwakilan KASBI menyampaikan bahwa pekerja yang bersangkutan diberhentikan tanpa melalui prosedur yang semestinya. Mereka mengklaim bahwa pekerja tersebut langsung menerima surat peringatan (SP) 3 tanpa adanya SP 1 dan SP 2 terlebih dahulu.
KASBI menilai tindakan perusahaan ini sebagai bentuk kesewenang-wenangan dan pelanggaran terhadap hak-hak pekerja.
BACA JUGA:Belasan Remaja Diamankan Polsek Tandes, Diduga Akan Tawuran
"Kami di sini untuk memperjuangkan hak saudara kami yang telah diperlakukan tidak adil. Pemberhentian sepihak tanpa prosedur yang jelas adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan," ujar salah satu orator dari KASBI.
BACA JUGA:Jumat Curhat, Polsek Tandes Ngobrol Gayeng Bareng Warga
Aksi unjuk rasa berlangsung dengan tertib di bawah pengawasan ketat aparat kepolisian.
Massa aksi menyampaikan tuntutan-tuntutan mereka secara bergantian dan berharap pihak perusahaan dapat segera memberikan klarifikasi serta solusi yang adil bagi pekerja yang diberhentikan.
BACA JUGA:Jumat Curhat, Polsek Tandes Ajak Warga Ngopi Bareng
Hingga berita ini diturunkan, perwakilan dari PT Pelita Gunatama Persada belum memberikan keterangan resmi terkait aksi unjuk rasa dan tuntutan dari KASBI. (mtr)
Sumber:



