Apotek Jalan Mastrip Dibobol Komplotan Pencuri, Uang Belasan Juta Raib
Terduga pelaku menyatroni apotek di kawasan Mastrip--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sebuah apotek di Jalan Mastrip disatroni komplotan pencuri, Kamis 17 April 2025, dinihari. Dalam aksi itu, pelaku dikabarkan menggasak uang belasan juta rupiah yang disimpan di dalam brankas apotek. Selain itu pelaku juga mencuri HP operasional.
Ditemui di lokasi, salah seorang pegawai apotek, MH menyadari toko apotek tempat bekerjanya menjadi sasaran pembobolan komplotan maling, saat pemilik apotek itu datang ke lokasi sekitar pukul 07.00.
"Kondisi pintu pagar besi rollingdoor telah terbuka. Kemudian terpantau juga, kotak brankas berwarna putih teronggok tepat di belakang bibir pintu masuk utama apotek," jelas MH, Kamis 17 April 2025.
BACA JUGA:Ditinggal Luar Kota saat Lebaran, Rumah Warga Menganti Dibobol Tetangga

Mini Kidi--
Ia menambahkan, kondisi brankas kosong, pintu terbongkar atau tercongkel paksa, dan tergeletak di dekat pintu. Ia bercerita, diduga komplotan pelaku mematikan sekring kelistrikan apotek terlebih dahulu.
Setelah mematikan listrik, komplotan itu mulai menjalankan aksinya. Mereka diduga membobol pintu pagar besi rollingdoor agar bisa memasuki bangunan apotek. Lalu para pelaku merusak instalasi kabel data dan kelistrikan perangkat perekaman CCTV di dalam ruangan sekitar bilik kasir.
Setelah pelaku merasa aksi mereka tidak terpantau CCTV, mereka mulai menyeret brankas yang tersimpan di ruangan dekat penyimpanan obat. Ruangan itu terhubung dengan bilik area kasir pelayanan apotek dan area tempat etalase obat terpajang.
"Iya diseret dari dalam ke depan. Pintunya dicopot dirusak," tegas dia.
BACA JUGA:Dua Rumah di Darmo Indah Selatan Dibobol Maling, Ketua RT Imbau Warganya Waspada
MH mengaku tidak mengetahui jumlah pasti uang yang digondol pelaku. Namun diduga, uang yang dicuri diperkirakan belasan juta rupiah. "Mungkin jutaan. Saya nggak tahu pasti. Ada HP, pelaku merusak kontak motor operasional," tegas dia.
Usai kejadian, kasus itu sudah dilaporkan ke Polsek Karangpilang. Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Karangpilang melakukan olah TKP mulai pukul 09.00 hingga pukul 10.00. Sejumlah barang bukti telah diamankan polisi untuk keperluan penyelidikan.(fdn)
Sumber:



