Bobol Rumah Tetangga Saat Tarawih, Remaja Gresik Diciduk Polisi

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Ahmad Alif Agung S (18) harus mendekam di balik jeruji sel Polsek Manyar jajaran Polres GRESIK. Remaja tersebut ditetapkan tersangka pencurian disertai pembobolan rumah tetangga sendiri di Desa Peganden. 

Tersangka diciduk anggota Opsnal Unit Reskrim Polsek Manyar saat berada di pemancingan Pasar Dahanrejo, Kebomas, Sabtu 8 Maret 2025. Saat diinterogasi petugas, tersangka mengakui perbuatannya. 

BACA JUGA:Kapolres Gresik Pimpin Pergantian Kasat Intelkam dan Kapolsek Manyar

Mini Kidi--

“Pelaku mengakui perbuatannya dan kemudian pelaku dibawa ke tempat kosnya untuk menunjukkan barang bukti hasil pencurian,” ujar Kapolsek Manyar AKP Dante Anan Irawanto, Minggu 9 Maret 2025. 

AKP Dante menuturkan, aksi pencurian dilakukan tersangka di rumah tetangga sendiri dua hari yang lalu, Jumat 7 Maret 2025. 

Tersangka melancarkan aksinya pada pukul 19.00 WIB, ketika korban sedang salat tarawih di masjid At Taqwa GKB. Pintu dan pagar rumah yang dikunci oleh korban pun dibobol tersangka dengan cara dirusak. 

BACA JUGA:Polsek Manyar Jalin Kemitraan dengan Perguruan Silat melalui Cangkrukan Kamtibmas

Pencurian disertai pembobolan itu kemudian diketahui korban saat pulang dari tarawih bersama keluarga sekitar pukul 21.30 WIB. 

“Sesampainya di dalam rumah, korban mendapati tiga kunci kamar tidur dalam keadaan rusak,” ungkap AKP Dante.

“Selanjutnya korban mengecek di dalam kamar dan mendapati barang berupa gelang seberat 2 gram, anting seberat 1 gram, uang tunai dalam celengan Rp 400.000 sudah tidak ada atau hilang,” urainya. 

BACA JUGA:Polsek Manyar Ringkus Maling Motor 3 TKP

Diketahui, pelaku membobol pintu rumah korban menggunakan obeng kecil dan gunting. Barang bukti pun telah diamankan petugas, termasuk 1 gelang dan cincin emas, 2 anting emas, dan uang tunai Rp 1,428.000. 

“Pelaku saat ini berada di Polsek Manyar untuk proses lebih lanjut,” ujar Dante. 

Sumber: