Bupati Gatut Sunu Janji Turun ke Lapangan Usai Retreat di Magelang

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pascadilantik menjadi Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo langsung menjalani retreat bersama para kepala daerah lain di Magelang, Jawa Tengah.

Kendati menjalani retreat di Magelang, Bupati Gatut Sunu tetap memantau perkembangan wilayah Kabupaten Tulungagung.

BACA JUGA:Kunjungi Rumah H Gatut Sunu, PSM Grasi Ucapkan Selamat untuk Kemenangan Paslon Gabah

Mini Kidi--

Contohnya ketika Bupati Gatut Sunu menyampaikan pesan melalui akun media sosialnya, tatkala mendapat informasi terjadi banjir di beberapa wilayah Kabupaten Tulungagung pasca dilanda hujan deras beberapa hari terakhir.

Melalui video yang diunggah, Bupati Gatut Sunu menyampaikan pesan duka mendalam atas musibah banjir, tanggul jebol, dan bencana alam lainnya di Tulungagung.

"Saya turut berduka atas banjir di Tulungagung. Curah hujan yang lebat sehingga berdampak dan tanggul sungai jebol karena tingginya debit arus. Kami turut prihatin," ucapnya.

BACA JUGA:Optimistis Menang, Calon Bupati Tulungagung Nomor Urut 1 Gatut Sunu Coblos di TPS 02 Desa Gandong

Bupati Gatut Sunu mengungkapkan rasa prihatin yang mendalam, dan berjanji segera turun ke lapangan sekaligus mengkomunikasikan penanganan imbas kejadian ini dengan berbagai OPD Pemkab Tulungagung.

"insyaallah secepatnya kami langsung datang usai retreat. Kami segera melihat dan kami secepatnya akan mengambil tindakan dan berkoordinasi dengan OPD terkait," lanjutnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Memorandum, selama dua hari terakhir hujan deras, terjadi banjir yang menggenangi puluhan rumah warga di Desa Sidorejo, Kecamatan Kauman. Banjir juga menggenangi beberapa ruas jalan raya di Kecamatan Tulungagung (Kota), terjadi juga tanggul jebol di Kecamatan Kedungwaru yang berimbas banjir di area persawahan, serta munculnya lubang misterius/sinkhole di Kecamatan Sendang, dan lain sebagainya.

BACA JUGA:Relawan Arus Bawah Deklarasi Aliansi Gabah, Siap Menangkan Pasangan Gatut Sunu-Ahmad Baharudin

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam rentetan bencana alam tersebut. Kondisi wilayah yang awalnya tergenang banjir, terpantau pada Jumat 28 Februari 2028 siang sudah mulai surut, seiring dengan intensitas hujan yang mengalami penurunan.

Sementara untuk peristiwa sinkhole di Kecamatan Sendang, saat ini masih dalam kajian sejumlah OPD. Police line masih terpasang di sekitar lokasi, dan rekayasa lalulintas juga masih diberlakukan. (fir/fai)

Sumber: