umrah expo

Jumat Curhat Polsek Sawahan Serukan Waspada Kejahatan dan Bahaya Narkoba

Jumat Curhat Polsek Sawahan Serukan Waspada Kejahatan dan Bahaya Narkoba

Polsek Sawahan saat menggelar kegiatan Jumat Curhat di Balai RW 2 Putat Jaya, Kecamatan Sawahan.--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.IDPolsek Sawahan Polrestabes SURABAYA kembali menggelar kegiatan Jumat Curhat untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan menyerap aspirasi warga.

Kali ini, acara berlangsung di Balai RW 2 Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, pada hari Jumat, 20 Juni 2025, mulai pukul 08.00 WIB.

BACA JUGA:Polsek Sawahan Kerahkan Puluhan Personel Amankan Sidang Kepailitan PT. Pakerin di PN Surabaya


Mini Kidi--

Kapolsek Sawahan AKP Kiki Tyas Titisari, S.I.K., yang memimpin langsung kegiatan ini didampingi Bhabinkamtibmas Aiptu Widodo, menyampaikan sejumlah imbauan penting kepada warga yang hadir. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap tindak kejahatan.

"Masyarakat diimbau untuk tidak mengenakan perhiasan berlebihan saat bepergian agar tidak memancing tindak kejahatan," ujar AKP Kiki Tyas Titisari melalui Bhabinkamtibmas Putat Jaya, Aipda Widodo.

BACA JUGA:Polsek Sawahan Pastikan Arus Lalu Lintas Depan PN Surabaya Lancar Terkendali

"Kami mengajak masyarakat untuk lebih waspada terhadap kejahatan 3C (Curas, Curat, Curanmor) dengan cara memasang CCTV di setiap gang, memasang portal, serta menambah kunci ganda pada kendaraan roda dua," katanya.

Selain itu, Kapolsek juga menyoroti peran orang tua dalam mengawasi pergaulan anak. Maraknya kasus tawuran, perang sarung dengan senjata tajam, balap liar, dan penggunaan petasan oleh anak-anak sekolah, terutama saat liburan, menjadi perhatian utama. 

"Orang tua harus lebih ketat dalam mengawasi pergaulan anak-anaknya. Berikan batasan jam malam, maksimal pukul 22.00 anak-anak sudah harus di rumah. Kontrol juga penggunaan ponsel mereka," tegasnya.

BACA JUGA:Peringati Hari Bhayangkara Ke-79, Polsek Sawahan Tebar Kebaikan Lewat Baksos dan Bakti Religi

Kapolsek juga mengusulkan agar pengurus RW dapat mengaktifkan kegiatan melalui Karang Taruna sebagai wadah positif bagi remaja.

Sesi tanya jawab menjadi momen interaktif antara kepolisian dan warga. Basuki menanyakan cara menghindari pergaulan negatif, mengingat pengaruh lingkungan yang sangat berdampak pada karakter anak.

Sumber:

Berita Terkait