Jamie Vardy, Simbol Pemain yang Telat Bersinar dan Setia

MEMORANDUM - 11 Januari 1987 di Sheffield Inggris lahir seorang bocah bernama Jamie Vardy. Jamie Richard Vardy adalah pemain sepak bola asal Inggris yang saat ini bermain untuk Leicester City. 

Memulai karir junior bersama Sheffield Wednesday pada tahun 2002 lalu pindah ke Stocksbridge lalu sempat bermain di Halifax dan Fleetwood Town hingga akhirnya bergabung bersama Leicester City. 

Jamie Vardy baru dikenal penikmat sepak bola pada usianya yang sudah hampir berkepala tiga yaitu disaat usianya 29 tahun. 

BACA JUGA:Resmi Juara EFL Championsip, Selamat Datang Kembali Leicester City

Usia tersebut seharusnya merupakan usia emas bagi pesepak bola, tapi Vardy baru dikenal disaat ia menjadi bagian dari tim dongeng Leicester City yang mampu menjadi juara pada musim 2015/2016. 

Jamie Vardy merupakan 1 dari tiga trio andalan Leicester bersama Riyad Mahrez dan N'golo Kante. 

Pada musim 2015/2016 Vardy juga berhasil memecahkan rekor striker legendaris Manchester United yaitu bisa mencetak gol dalam 10 laga awal premier legaue berturut-turut. 

BACA JUGA:Ada Apa dengan FIFA, Mengapa Takut Menggelar Play Off Olimpiade Paris 2024 dengan Penonton?

Vardy memecahkan rekor tersebut melawan mantan tim sang pemilik rekor yaitu Manchester United dan berhasil menorehkan rekor baru mencetak gol dalam 11 laga awal premier league berturut-turut. Selain itu Vardy juga berhasil keluar menjadi top skor pada musim tersebut. 

Sebagai pemain yang baru bersinar dan bermain apik sepanjang musim tentu tidak kaget bila banyak taaran yang datang pada Vardy, tapi Vardy tetap memilih setia pada Leicester yang sudah memberinya kesempatan dan percaya pada bakatnya. 

Pemain Leicester mulai datang dan pergi ke tim yang lebih besar, mulai dari Riyad Mahrez, N'golo Kante, Danny Drinkwater, hingga yang terbaru saat Leicester terdegradasi musim lalu Youri Tielemans dan James Maddison pun menginggalkan King Power Stadium tapi Vardy tetap memilih setia pada Leicester dan bertekad untuk membawa Leicester kembali ke Premier League lagi. 

BACA JUGA:Lionel Messi Membuat Sensasi dengan Assist Terbanyak dalam Satu Pertandingan

Ternyata Vardy tidak hanya membual, ia berhasil mengantarkan Leicester kembali ke Premier League dan menjadi juara EFL Championsip dengan menorehkan 18 gol dalam 35 Laga. 

Jamie Vardy sendiri pernah berkata dalam interview jika dia tidak akan meninggalkan Leicester City karena disaat tim lain tidak percaya padanya hanya Leicester yang percaya pada dirinya dan memberikan kesempatan pada dia. 

Sumber: