Servomecanism

Oleh : H. Puguh Wiji Pamungkas, MM
Presiden Nusantara Gilang Gemilang
Founder RSU Wajak Husada

Anda tahu peluru kendali? Iya, peluru yang selalu mencari dan mereorientasi sasarannya ketika sudah dilesatkan.

Filosofi ini dikenalkan oleh seorang tokoh kenamaan Jhon C Maxwel, sebagai sebuah filosofi bagi kita yang sedang membangun mindset (pola pikir).

Dalam kehidupan perkara mindset sangat penting, keberadaannya seolah menjadi penentu bagi seseorang dalam menjalani kehidupan, dalam mengarungi kerasnya zaman.

Kebanyakan manusia mengalami disorientasi dan tidak sabaran ingin memperoleh hasil yang bergelimang.

Disorientasi karena keseringan ketika menjalani proses kehidupan menjumpai banyak masalah dan kendala kemudian yang terjadi bukan malah mengevaluasi dan mencari strategi baru untuk kehidupan lebih baik, akan tetapi justru malah berhenti dan menghakimi.

Selain itu penyakit yang sering menghinggapi kita adalah tidak sabaran akan proses, ketika melihat tetangga, sahabat atau temannya lebih berhasil dan sukses, maka fikirannya bukan berfokus pada apa yang dikerjakan,

justru ikut arus teman-temannya yang belum tentu akan memberikan hasil dan kontribusi bagi kemakmurannya.

Harusnya sebagaimana yang diajarkan dalam servomecanism peluru kendali ini, sekali ditembakkan maka pantang untuk berhenti atau kembali.

Mentalitas servomecanism akan terus berupaya mencari cara untuk menemukan jalan demi mencapai sasaran, jadi tidak ada kata toleransi atau berdamai.

Sebagaimana Nabi Muhammad SAW yang tetap teguh dan sabar menjalani proses kehidupan beliau, terlahir sebagai anak yatim sampai menerima mandat sebagai Nabi dan Rasul dengan perjalanan dan tantangan yang tidak mudah.

Namun semua beliau lalui dengan keteguhan, penuh semangat, sabar dan iman.

Servomecanism ini adalah pola pikir, dan pola pikir robbani yang berorientasi pada hasil terbaik mutlak harus dimiliki oleh kita dalam menjadi kehidupan di dunia untuk meraih kemulyaan hidup dan kehormatan di akherat dengan bekal terbaik.

Jangan biarkan pola pikir "Rumit" dalam memandang sesuatu mendominasi pikiran kita.

Jika sudah merasa yakin, maka kalimat yang ada adalah Kerjakan..! Dan terus cari jalan untuk sampai pada sasaran.

Sumber: