Efek Samping Phenol Peeling: Apa yang Perlu Diperhatikan?

MEMORANDUM - Phenol peeling adalah prosedur perawatan kulit wajah yang efektif untuk mengatasi kerutan dalam, bekas jerawat parah, dan hiperpigmentasi. 

Meskipun menawarkan hasil yang dramatis,  phenol peeling termasuk tindakan medis yang memiliki efek samping. Artikel ini membahas efek samping phenol peeling dan hal-hal penting yang perlu Anda perhatikan.

Efek Samping Umum Phenol Peeling:

BACA JUGA:Menang di MA, Korban Malpraktik Bakal Sita Saham PT Eye Clinic

1. Kemerahan, bengkak, dan perih: Ini adalah efek samping yang wajar terjadi setelah prosedur dan biasanya hilang dalam beberapa hari hingga minggu.

2. Pengelupasan kulit: Kulit akan mengalami pengelupasan dalam beberapa hari, terkadang hingga berminggu-minggu.

BACA JUGA:Ramadan Penuh Berkah, HDCI Surabaya Berbagi dengan Anak Yatim dan Berangkatkan Umrah 6 Marbot

3. Infeksi: Risiko infeksi meningkat karena kulit yang terluka. Dokter akan meresepkan antibiotik untuk mencegahnya.

4. Bekas luka: Phenol peeling berpotensi menimbulkan bekas luka permanen. Konsultasikan dengan dokter mengenai risiko ini sebelum prosedur.

5. Perubahan warna kulit: Hipopigmentasi (kulit menjadi lebih terang) atau hiperpigmentasi (kulit menjadi lebih gelap) bisa terjadi.

Efek Samping Jarang Terjadi:

1. Kerusakan saraf: Phenol berpotensi merusak saraf wajah, menyebabkan mati rasa atau kelemahan otot.

2. Masalah jantung, ginjal, dan hati: Phenol, terutama dalam jumlah besar, dapat mempengaruhi organ dalam.

3. Jaringan parut keloid: Ini adalah jenis jaringan parut tebal dan abnormal yang bisa terjadi.

Sumber: