DJP Jatim Temui Pangdam V/ Brawijaya, Bahas Coretax hingga Harga Beras

DJP Jatim Temui Pangdam V/ Brawijaya, Bahas Coretax hingga Harga Beras

Direktorat Jenderal Pajak Jatim melakukan kunjungan ke Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, di Makodam V/Brawijaya.-Biro Malang Raya-

SURABAYA, MEMORANDUM - Direktorat Jenderal Pajak Jatim melakukan kunjungan bersama ke Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, di Makodam V/ Brawijaya, Selasa, 26 Maret 2024.

BACA JUGA:Kanwil DJP Jatim Ajak Media Ikut Jaga Kinerja Positif Pajak Surabaya

Dalam kunjungan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur I Sigit Danang Joyo membahas soal implementasi coretax yang akan segera diterapkan pada 1 Juli 2024.

BACA JUGA:DJP Jatim I Serahkan Tersangka Pidana Pajak ke Kejari Surabaya

“Saat ini kami sedang proses penerapan coretax sebagai langkah menuju proses bisnis perpajakan yang lebih modern. Selain itu, coretax juga membuka jalan untuk penerapan single identity number (SIN) melalui implementasi nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor pokok wajib pajak (NPWP). Sehingga setiap individu atau entitas akan memiliki nomor identitas tunggal untuk segala proses administrasi perpajakan,” ujar Sigit.

BACA JUGA:Kanwil DJP Pajak Jatim Kumpulkan Kurator Kepailitan

Menambahkan, Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II Agustin Vita Avantin juga menjelaskan DJP saat ini juga telah memiliki payung hukum pertukaran data dengan instansi lain.

“Kerja sama lintas instansi dalam pertukaran data merupakan langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas pengawasan dan penegakan hukum perpajakan. Untuk itu, dukungan dari pangdam diharapkan dapat membantu DJP dalam menjalankan tugas-tugasnya, termasuk pengawasan dan penegakan hukum di bidang perpajakan,” ujar Vita.

BACA JUGA:DJP Gandeng Polda Jatim Tindak Tegas Wajib Pajak Nakal

Senada dengan Vita, Kepala Kanwil DJP Jatim III Tri Bowo juga menegaskan hal yang sama sekaligus mengingatkan tentang laporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT).

“Saya baru saja bertugas sebagai Kepala Kanwil DJP Jawa Timur III, untuk itu forum ini juga menjadi silaturahmi bagi saya dengan Pangdam V/Brawijaya beserta jajaran. Kami mohon dukungan agar kami dapat menjalankan tugas kami dengan baik,” ujarnya.

BACA JUGA:Perkuat Ekomoni UMKM dan Sosialisasi Insentif Pajak, Kanwil DJP Jatim II Gelar BDS

Menanggapi hal tersebut, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay menyambut dengan baik kolaborasi lintas instansi untuk mengamankan penerimaan negara, khususnya di wilayah Jatim.

Selain itu, ia juga menjelaskan tentang upaya menjaga ketahanan pangan di Jatim yang saat ini tengah dilakukan oleh jajaran Kodam V/Brawijaya.

“Saat ini kami tengah fokus menjaga ketahanan pangan. Saat ini stok pangan untuk Lebaran cenderung aman, tetapi kita harus antisipasi ketersediaan pangan pasca April, mengingat pada bulan-bulan tersebut kemungkinan kita akan mengalami kemarau Panjang. Sehingga, agar harga beras tetap stabil, kita sedang mendata sumur-sumur yang bisa digunakan untuk cadangan perairan saat kemarau,” ujarnya.

Dalam konteks ini, pangdam menekankan pentingnya sinergi antara berbagai lembaga dan instansi terkait dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembangunan ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Upaya menjaga ketahanan pangan di Jatim tidak hanya merupakan masalah keamanan pangan semata, tetapi juga merupakan faktor penting dalam mempengaruhi kondisi ekonomi regional secara keseluruhan. (*)

Sumber: