Ramadan Bulan Penuh Berkah, Mengapa Kita Harus Menyambutnya dengan Gembira?

Ramadan Bulan Penuh Berkah, Mengapa Kita Harus Menyambutnya dengan Gembira?

Tidak hanya dipenuhi dengan kewajiban berpuasa, Ramadan juga dilimpahi berkah, ampunan, dan kemuliaan. --Freepik

MEMORANDUM - Tidak hanya dipenuhi dengan kewajiban berpuasa, Ramadan juga dilimpahi berkah, ampunan, dan kemuliaan.  

Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa kita dianjurkan untuk menyambut bulan suci ini dengan perasaan gembira?

Mari kita simak alasan di balik anjuran menyambut Ramadan dengan sukacita:

1. Bulan Penuh Keutamaan:

Ramadan adalah bulan istimewa yang dipenuhi Keutamaan.  Pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.  

Ini adalah kesempatan emas untuk meningkatkan ketakwaan dan ibadah kepada Allah SWT.  Tentu saja hal ini patut disyukuri dengan hati yang gembira.

2. Diselimuti Rahmat dan ampunan:

Di bulan Ramadan, limpahan Rahmat dan ampunan Allah SWT melimpah ruah.  Puasa yang dijalankan dengan ikhlas akan menghapuskan dosa-dosa yang telah lalu.  Kesempatan untuk kembali suci dan meraih ridho Allah SWT ini menjadi alasan untuk bersuka cita.

BACA JUGA:Menjelajahi Cita Rasa Nusantara, Rekomendasi Takjil Ramadan dari Berbagai Penjuru Indonesia

BACA JUGA:Ramadan Tiba! 7 Ide Konten Menarik untuk Mendulang Cuan di Bulan Suci

3. Peluang Meraih Lailatul Qadar:

Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan.  Di malam ini, doa-doa dikabulkan dan amal dilipatgandakan.  Memburu dan mendapatkan Lailatul Qadar tentu menjadi dambaan setiap muslim.  

Menyambut Ramadan dengan semangat dan gembira menjadi langkah awal untuk meraih malam istimewa ini.

4. Membentuk Karakter yang Lebih Baik:

Puasa Ramadan tidak hanya menahan lapar dan dahaga,  tetapi juga melatih kesabaran, pengendalian diri, dan empati.  

Melalui ibadah puasa, kita belajar merasakan penderitaan orang lain dan menjadi pribadi yang lebih dermawan.  Transformasi diri menjadi pribadi yang lebih baik ini patut disambut dengan rasa bahagia.

5. Mempererat Persaudaraan:

Ramadan menjadi momen untuk mempererat tali Persaudaraan sesama muslim  Melalui kegiatan buka puasa bersama, shalat tarawih berjamaah, dan silaturahmi, kita semakin dekat satu sama lain.  

Suasana kebersamaan dan kehangatan inilah yang membuat Ramadan terasa semakin istimewa dan menyenangkan.

Menyambut Ramadan dengan gembira bukan berarti terlena dengan hal-hal duniawi.  Namun, ini adalah ungkapan syukur atas kesempatan yang diberikan untuk meraih pahala dan keutamaan.  

Mari kita songsong Ramadan dengan hati yang penuh suka cita, semangat, dan tekad untuk meraih berkah yang Allah SWT limpahkan. (mg11)

Sumber: