Lakukan Gesture Provokasi, Ronaldo Panen Kritik

ARAB SAUDI-Cristiano Ronaldo menghadapi banyak kritik setelah terlihat melakukan tindakan tidak senonoh menyusul berakhirnya kemenangan 3-2 Al Nassr atas Al Shabab dalam pertandingan menarik Liga Pro Saudi pada Minggu, 25 Februari 2024 lalu.

Penyerang Portugal itu membuka skor melalui penalti pada menit ke-21, namun Al Nassr membutuhkan gol telat dari pemain Brasil Talisca, yang mencetak dua gol, untuk menyelesaikan pertandingan dengan empat menit tersisa.

BACA JUGA:Jadi Pencetak Gol Terbaik, Ronaldo: Liga Pro Saudi Lebih Baik dari Liga Prancis

Setelah peluit akhir dibunyikan, video media sosial memperlihatkan Ronaldo menangkupkan telinganya sebelum berulang kali mengayunkan tangannya ke depan di depan area panggulnya. Aksi tersebut tampaknya ditujukan kepada pendukung rivalnya, Al Shabab.

BACA JUGA:Teknik Tendangan Pisang Pemain Kelas Dunia Ronaldo, Roberto Carlos hingga Zidane

Di latar belakang, nyanyian "Messi" terdengar, merujuk pada rival jangka panjang Ronaldo di sepak bola dari Argentina.

BACA JUGA:Luar Biasa! Cetak 54 Gol, Ronaldo Kalahkan Mbappe, Haaland dan Harry Kane

Insiden itu tidak terekam kamera televisi, namun beberapa pakar Saudi mengatakan Ronaldo harus diberi sanksi.

Belum ada tanggapan resmi, namun surat kabar Saudi Asharq al-Awsat mengatakan federasi sepak bola nasional telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut.

 “Komite Disiplin menghadapi ujian terbesar. Kami akan menunggu dan melihat,” kata Waleed Al Farraj, seorang penulis dan pembawa acara televisi terkemuka Saudi, melalui platform media sosial X seperti dilansir ESPN. 

“Semuanya ada batasnya, tidak peduli seberapa terkenalnya Anda. begitulah keadaan liga-liga besar," katanya.

Al Nassr masih belum dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Ronaldo yang berusia 39 tahun pernah menghadapi kritik serupa di masa lalu. Pada April 2023, ia tampak memegang alat kelaminnya saat dalam perjalanan menuju ruang istirahat menyusul berakhirnya pertandingan liga melawan Al Hilal, yang kalah 2-0 oleh Al Nassr.

Awal bulan ini, dia mengambil syal Al Hilal yang dilemparkan ke arahnya dari tribun, memasukkannya ke dalam celana pendeknya dan kemudian membuangnya saat dia berjalan menuju terowongan setelah Al Nassr kalah 2-0 di final Piala Musim Riyadh.

Sumber: