Tradisi Turun-Temurun, Rangkah Kidul Ruwat Desa

Tradisi Turun-Temurun, Rangkah Kidul Ruwat Desa

Kades Rangkah Kidul H Warlheiyono diberi tumpeng sekretaris desa Santriyo. -Biro Sidoarjo-

SIDOARJO, MEMORANDUM - Sudah menjadi tradisi dalam setahun sekali pemerintah desa dan masyarakat Rangkah Kidul, Kecamatan Sidoarjo, menggelar ruwat desa. Ini merupakan tradisi turun temurun dari zaman nenek moyang.

Ratusan warga Desa Rangkah Kidul dengan bersuka-cita membawa makanan serta kue dari rumah masing-masing untuk merayakan ruwat desa, Sabtu, 17 Februari 2024.

BACA JUGA:95 Persen Rangkah Kidul Banjir, Pemkab Sidoarjo Siapkan Tempat Pengungsi

Dengan diiringi berbagai macam musik, warga mengarak gunungan tumpeng  dari gedung serbaguna Desa Rangkah Kidul menuju balai desa.

BACA JUGA:Pemdes Tanggul Gelar Ruwat Desa

Kepala Desa Rangkah Kidul H Warlheiyono mengatakan, ini wujud syukur kepada Allah. Sekaligus haul Mbah Janti, Mbah Merani, serta Mbah Dowo yang merupakan pendahulu sebelum Pemerintah Desa Rangkah Kidul dibentuk.

Dikatakan, pemdes mengumpulkan warga mulai dari warga RT 1 hingga warga RT 22 untuk mengajak warga bersyukur dan mengenang leluhur. 

"Ini merupakan wujud syukur warga Desa Rangkah Kidul," jelasnya.

Kades menyebutkan, tradisi ruwat desa digelar setiap setahun sekali dengan membawa  tumpeng maupun kue yang merupakan swadaya dari masyarakat.

Sekretaris Desa Rangkah Kidul Santriyo menambahkan, ruwat desa mewarisi dan melestarikan budaya yang dilakukan leluhur. Ini merupakan kearifan lokal yang tidak bisa ditinggalkan oleh warga. (*)

Sumber: