Wabup Minta Korban Puting Beliung Cepat Dapat Bantuan
Wabup Sidoarjo, Subandi mengunjungi Desa Kedung Wonokerto Kecamatan Prambon.--
SIDOARJO, MEMORANDUM-Wabup Sidoarjo, Subandi mengunjungi Desa Kedung Wonokerto Kecamatan Prambon yang diterjang angin puting beliung, Senin 5 Februari 2024. Hujan lebat diserta angin puting beliung terjadi Minggu 4 Februari 2024 sore, menerjang 3 desa di Kecamatan Prambon.
Desa yang terkena puting beliung di Kecamatan Prambon yakni Desa Bendo Tretek, 100 rumah mengalami kerusakan, Desa Watutulis 8 rumah, dan yang paling parah Desa Kedung Wonokerto sekitar 200 lebih rumah yang mengalami kerusakan.
Mendampingi kunjungan tersebut, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Sidoarjo camat dan Forkopimka Prambon.
Sampai saat ini belum ditaksir berapa kerugian dari kerusakan rumah akibat puting beliung.
BACA JUGA:Angin Puting Beliung Terjang Sidoarjo, 1 Tewas Tertimpa Atap
“Hari ini saya suruh mendata semuanya, yang rumahnya roboh, genting atau asbesnya hilang, untuk mendapat bantuan dari pemerintah daerah. Dengan cuaca yang tidak memungkinkan saya minta segera ditangani, jangan menunggu lama. Karena Tingkat kerusakan ada yang 30 - 40 persen,” jelasnya.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, Satpolairud Polresta Sidoarjo Masifkan Patroli Kawasan Pesisir
Ia menegaskan kalau tidak segera ditangani, kasihan warga akan berteduh dimana.
“Saya juga menyampaikan kepada kepala desa, kalau ada warga yang sakit, atau musibah seperti ini, langsung bawa ke RSUD Sidoarjo. Sebagai pimpinan daerah kita bisa tahu setiap warga yang sakit segera ditangani,” katanya.
Lebih lanjut ia menugaskan OPD, yakni BPBD mendata terkait untuk pemberian bantuan kepada korban puting beliung. Dinsos untuk bantuan sembako bagi warga yang terkena musibah. Untuk sementara BPBD memberikan bantuan terpal bagi yang rumahnya roboh, atau atap rumahnya hilang.
Data dari BPBD Sidoarjo, bencana puting beliung kemarin ada 1 korban jiwa yang meninggal atas nama Nurkilila, perempuan berusia 65 tahun warga RT 5 RW 4, Dusun Tanggungan, Desa Kedung Wonokerto.
Korban luka- luka 1 orang atas nama Misna, perempuan 70 tahun, warga Desa Kedung Wonokerto, mengalami patah tulang tangan kiri, dirujuk ke RS Yapalis Krian.(met/jok)
Sumber: