Debat Capres, Dinamika Internasional Kian Kompleks

Debat Capres, Dinamika Internasional Kian Kompleks

Surokhim--

SURABAYA, MEMORANDUM - Tiga pasangan Capres Anies Baswedan-Cawapres Muhaimin Iskandar, Capres Prabowo Subianto-Cawapres Gibran Rakabuming Raka, Capres Ganjar Pranowo-Cawapres Mahfud MD menyampaikan gagasan aktual terkait pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Karena itu, meningkatkan kemampuan pertahanan nasional menghadapi dinamika internasional yang kian kompleks.

Pakar politik Surokim, SSos, Msi menyampaikan, bahwa dinamika internasional kian kompleks dan Vuca (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) yang mengacu pada lingkungan bisnis yang semakin bergejolak, kompleks.

“Ya harus diakui bahwa dinamika internasional kian kompleks, rumit dan potensi VUCA sangat tinggi jika kemampuan pertahanan nasional kita rendah, readiness, aware, dan allertness-nya rentan tentu akan mengkhawatirkan,” kata dia. 

Kemampuan best practice dan future practice tentu penting bagi Indonesia untuk diperhatikan agar modal pertahanan gabungan yang dimiliki tidak hanya soal sumber daya manusia (SDM). Karena itu, teknologi dan regulasi kekinian tetapi juga berdimensi masa depan. 

BACA JUGA:Debat Capres-Cawapres Putaran Ketiga, Adu Gagasan Soal Pertahanan dan Hubungan Internasional

“Yang dibutuhkan saat ini adalah terus memastikan bahwa revitalisasi pertahanan rakyat semesta yang bertumpu pada daya saing global terus diusahakan sehingga selalu relevan dan bisa menjawab kebutuhan yang berubah dengan cepat,” kata dia. (day)

Sumber: