Dua Kecamatan Digulung Puting Beliung

MALANG, MEMORANDUM-Akibat hujan deras yang disertai angin kencang pada Kamis, 30 November 2023 yang menerjang wilayah kecamatan Karangploso dan Jabung kabupaten MALANG.

Berakibat timbulnya kerusakan rumah warga dan pohon tumbang yang menimpah rumah warga. Seperti yang terjadi pada dusun Mojosari dan Babakan desa Ngenep kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Ada beberapa rumah warga yang alami kerusakan, karena atap rumahnya hilang terbawa puting beliung.

"Terutama pada RT 02 RW 08 desa Ngenep, banyak rumahbwarga yang atapnya hilang terbawa puting beliung," ujar Attack Camat Karangploso, Kamis, 30 November 2023.

BACA JUGA:Cegah Pelanggaran Pemilu  Bawaslu Gelar Rakor Dengan Gakkumdu

Camat menuturkan, kejadian puting beliung itu sendiri begitu mendadak, hujan langsung deras dengan disertai angin kencang. Sehingga banyak rumah warga yang ada pada dua dusun di Desa Ngenep banyak yang atapnya hilang terbawa angin.

BACA JUGA:Posko Tim 7 Jokowi Centre Terbentuk, Optimis Prabowo-Gibran Menang Mutlak di Blitar

"Kejadiannya sekitar pukul 14.45 wib dan saat ini sedang dilakukan penangan serta pendataan oleh muspika Karangploso," kata Attack.

Terkait berapa jumlah rumah yang rusak, saat ini masih dalam pendataan. Demikian juga dengan jumlah kerugian yang dialami akibat puting beliung itu.

"Yang jelas saat ini warga butuh bantuan terpal, guna menggantikan atap rumahnya," imbuh Attack.

Sementara itu, Sadono Irawan, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD kabupaten Malang, memaparkan, kejadian puting beliung tidak hanya dikecamatan Karangploso saja namun juga terjadi di kecamatan Jabung tepatnya Desa Kemantren. 

"Kejadiannya hampir bersamaan waktunya dengan yang ada di Karangploso," ujar Sadono.

Puting beliung yang ada di kecamatan Jabung, hanya melanda Desa Kematren saja tepatnya dijalan utama. Bahkan ada satu unit mobil pickup, yang tertimpa pohon tumbang namun tidak sampai alami kerusakan yang berarti.

"Beruntungnya lagi pada dua l9kasi kejadian puting beliung tersebut, tidak sampai menimbulkan korban," kata, Sadono.

Sadono menambahkan, guna mengetahui berapa jumlah rumah yang terdapak dan berapa nilai kerugian yang diakibatkan. Pihaknya masih terus melakukan assesmen, pada wilayah yang terdampak baik di Jabung maupun Karangploso.

Sumber: