Hanyut di Sungai Brantas Kamis Ketemu Jumat, Siswa TK di Kedungkandang Malang Meninggal
Lokasi kejadian anak hanyut dan proses pencarian--
MALANG, MEMORANDUM - SIswa TK berinisial DAP (6), warga Jalan Muharto, Kelurahan Kota Lama, Kecamatan Kedungkandang yang hanyut di Sungai Brantas, Kamis 19 Oktober 2023 akhirnya ditemukan pada Jumat 20 Oktober 2023.
Korban yang merupakan putra dari Rani (40) itu ditemukan tidak jauh dari titik waktu pertama hanyut. Diperkirakan, berjarak sekitar 50 meter.
"Ditemukan hari Jumat, tanggal 20 Nopember. Tidak jauh dari titik awal, saat pertama terseret ombak," terang Kapolsek Kedungkandang, Kompol Agus Siswo Haryadi, Jumat 20 Oktober 2023.
BACA JUGA:Siswa TK di Malang Hanyut di Sungai Brantas
Ia menambahkan, saat ditemukan, korban dalam kondisi mengapung di air dan sudah tidak bernyawa.
Saat itu, Angga dan Lukman yang juga masih kerabat korban akan melakukan pencarian. Kemudian, melihat korban yang merupakan keponakannya sendiri.
"Kemudian, saksi Angga meminta tolong kepada tim SAR dan relawan. Karena sudah melihat korban. Kemudian jenazah diangkat," lanjutnya.
BACA JUGA:Pamit Berburu ke Hutan, Warga Sumbertangkil Malang Tiga Hari Tidak Pulang
Hadir dalam kegiatan itu, Camat Kedungkandang, Fahmi Fauzan, Lurah Kotalama, Bambang Haryyanto, petugas dari BPBD Kota Malang, petugas dari Damkar, petugas dari RJT, Babinsa Kelurahan Kota Lama serta Babinkamtibmas, Linmas serta masyarakat RT 06 RW 06.
Sebelumnya, korban DAP(6) dikabarkan hanyut di sungai Brantas tidak jauh dari rumahnya, Kamis 19 Oktober 2023.
Dari informasi yang diperoleh, awalnya korban bermain di sekitar sungai bersama dua temannya.
Diduga, saat korban sedang bermain terpeleset dan terbawa arus sungai yang deras.(edr)
Sumber: