Pengolahan Limbah B3 Dawar Blandong Dilanjut
Surabaya, Memorandum.co.id-Hampir satu tahun terkatung-katung, akhirnya Komis D DPRD Jatm, Dinas Lingkungan Hidup Jatim dan PT Pratama Jatim Lestari sepakat melanjutkan pembangunan pengelolaan limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) diatas lahan 50 hektar yang terletak di Desa Cindoro Kec. Dawar Blandong, Kab. Mojokerto . Ketua Komisi D DPRD Jatim, Kuswanto menegaskan jika PT Pratama Jatim Lestari sebagai anak Perusahaan dari BUMD PT JGU mendapat penunjukan dari gubernur sebagai perusahaan yang membangun sekaligus mengelola operasional Pembangunan Pusat Pengelolaan Sampah dan Limbah B3. "Dalam hearing didapati kepastian bahwa di kwartal pertama tahun 2020 akan dilaksanakan penyelesaian admistrasi serah terima dengan pihak Perhutani," terang Kuswanto usai hearing dengan Dinas Lingkungan Hidup Jawa Timur. Terkait kebutuhan lainnya, lanjut politisi Demokrat menegaskan proses perijinan pembangunan dalam proses. "Terkait perijinan, mulai Ijin Amdal, ijin pembangunan dalam proses penyelesaian,"tegas Kuswanto. Selanjutnya, dalam pertemuan tersebut Komisi D juga mencermati tugas Dinas Lingkungan Hidup yang mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait penyediaan lahan tukar guling tanah perhutani seluas 50 Hektar. diharapkan selesai pada 2020 ini. Lanjut Kuswanto, PT Pratama Jatim Mandiri ditunjuk mengelola limbah B3 telah menunjukkan activity plan dan time schedule pembangunan mulai dari bangunan fisik dan pengadaan mesin untuk proses produksi sampah. Direncanakan untuk pembangunan secara simultan dan pemesanan mesin dimulai bulan Februari dan sekarang sudah dilaksanakan. "Dalam rencana kerja akan selesai dan beroperasi di tahun 2020 untuk tahap pertama dan secara berkala di tahun-tahun berikutnya terselesaikan dengan memaksimalkan lahan seluas 50H hektarektar," lanjut Kuswanto. Ia berharap pengolahan limbah B3, nantiny Jawa Timur tidak ke Cilengsi Jawa Barat. Data Komisi D DPRD Jatim menyebutkan, timbunan sampah limbah medis di Jawa Timur mencapai 5.613 kilogram per hari yang terdiri dari 371 Rumah Sakit di Jatim, 960 Puskesmas. 46.598 Pos Yandu dan 4.711 Polindes. Belum lagi sampah dari Industri yang terdiri dari 1.136 Industri Skala Besar. 19.146 Industri Skala Menengah dan 790.991Industri Skala Kecil. Sehingga kalau ditotal setahun potensi sampah B3 mencapai 170 juta Ton dan Potensi Limbah Medis diperkirakan 5.613.kg per hari. (day/gus)
Sumber: