Cuaca Ekstrem, Wawali Surabaya Kerahkan Satgas Pematusan
Surabaya, Memorandum.co.id - Cuaca di Surabaya masih ekstrem dengan hujan deras. Setelah Minggu terjadi hujan dan angin kencang, Senin (6/1/2020) petang hujan deras kembali terjadi di Surabaya. Kendati tidak sebanyak hari sebelumnya, pohon tumbang masih terjadi. Salah satunya di Jalan Kebonsari Elveka. Pohon yang tumbang menutup sebagian jalan dan memutuskan kabel PLN. Sejumlah petugas langsung mengevakuasi pohon jenis Sono. Data yang dihimpun Memorandum, lebih dari 30 titik di Surabaya yang mengalami pohon doyong ataupun roboh. Dari laman Badan Metrologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan lebat disertai angin kencang dan petir berpeluang terjadi di sejumlah wilayah Jawa Timur, termasuk Surabaya. Atas fenomena ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengimbau warga mempersiapkan terutama menghadapi anomali cuaca dari Bulan Januari-Februari 2020. Ini ditegaskan oleh Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana. Salah satunya adalah melaporkan bila menemukan tanda-tanda pohon akan ambruk. "Apapun yang membahayakan. Baik tiang listrik atau apapun fasilitas umum bila membahayakan segera melapor," kata Whisnu Sakti Buana kepada Memorandum, Senin (6/1//2020). Whisnu Sakti Buana menuturkan, Pemkot Surabaya mengerahkan seluruh satgas pematusan hingga di tingkat kelurahan untuk mengantisipasi. "Sudah kita kerahkan seluruh petugas hari ini untuk memantau di wilayah Surabaya. Kita tunggu hasilnya berapa kerusakan fasilitas umum maupun pohon tumbang akibat diterjang angin kencang disertai hujan," ungkap Whisnu Sakti Buana. (mg2/why/udi/rif/gus)
Sumber: