Pembebasan Lahan Tuntas, Dewan Desak Proyek Jembatan Baru Ploso Dikerjakan
Jombang, memorandum.co.id - Kendati keberadaan jembatan baru Ploso sangat dibutuhkan, namun masih belum jelas kapan jembatan tersebut akan dibangun. Kondisi ini memantik reaksi dari kalangan wakil rakyat Kota Santri. Dulu progresnya masih terhambat, sebab terkendala proses pembebasan lahan. Namun kabar terakhir yang masuk ke DPRD Jombang, kini sudah rampung. Dengan perkembangan ini, kalangan legislatif berharap tahun ini pembangunan jembatan baru Ploso bisa dikerjakan. “Dari informasi terakhir yang kami terima, semua prosesnya sudah rampung. Maka tahun ini kami meminta sudah dapat dikerjakan,”ujar Ketua Komisi C DPRD Jombang, Khoirul Anam, Minggu,(5/1). Dari awal, komisi C telah berupaya mendorong secara maksimal. Sebab keberadaan saran penghubung tersebut sangat vital. Karena dapat mengurai kemacetan lalu lintas yang ditimbulkan akibat jembatan lama. Dengan adanya jembatan baru tersebut, proses pembangunan di kawasan utara Brantas dapat maksimal. “Yang jelas selain pembebasan lahan sudah rampung. Pemenang lelang juga sudah ada. Itu info terakhir yang kami dengar,” tandas dia. Dia mengakui, proses pembebasan lahan memang berlangsung alot. Sebab, sebagian warga enggan untuk melepaskan lahan miliknya. Pertimbangannya, tanah mereka hanya dibeli sebagian untuk keperluan proyek jembatan.“Ada memang sebagian warga yang berkeberatan untuk melepas tanah miliknya. Sebab hanya sebagian yang dibeli,"ungkap dia. Namun seiring proses yang terus berjalan, kendala tersebut telah selesai. Bahkan, penyaluran kompensasinya oleh pemprov sudah dilakukan. Maka, dengan perkembangan seperti itu, makawakil rakyat optimistis kalau 2020 ini proses pembangunan sudah dapat dilakukan. “Semua proses telah selesai. Kami optimistis tahun ini sudah bisa dibangun. Terlebih lagi pemenang lelang pembangunan jembatan juga sudah ada,” tandas Khoirul.(wan/dhi)
Sumber: