Dikenal Rajin Cenderung Pendiam
SURABAYA - Meski sudah dinyatakan murni bunuh diri, kematian Desiana Dwi Lestari Rononto (20), gadis asal Sulewana, Kecamatan Pamona, Poso, Sulawesi Tengah, yang tewas gantung diri di kamar kos di Nginden Baru IV, meninggalkan duka mendalam bagi teman dan pihak Universitas 17 Agustus 1945 (Untag), tempatnya menimba ilmu. Kepala Bagian Humas Untag Surabaya Prihandari Satvikadewi membenarkan jika korban merupakan mahasiswi semester 1 jurusan Administrasi Bisnis di Untag Surabaya." Dia mahasiswi yang tergolong rajin dan aktif di Unitas Kerohanian," ungkap Vika. Vika menuturkan, kabar duka tersebut juga mengagetkan civitas akademika Untag Surabaya. "Terkait kabar duka meninggalnya mahasiswi atas nama Desiana Dwi Lestari Renanto pada 22 Januari 2019, di rumah kosnya di kawasan Nginden Baru, saat ini sedang ditangani pihak yang berwenang," lanjut dia. Sebagai rasa simpati serta menghormati perasaan keluarga korban, Vika menyampaikan sekaligus mengimbau agar semua pihak khususnya civitas akademika Untag Surabaya menahan diri dengan tidak mem-forward postingan di medsos/chat room tanpa verifikasi lebih dulu. "Hal ini semata-mata sebagai bentuk ungkapan simpati dan penjagaan kita kepada keluarga dan pihak-pihak yang terkait dengan almarhumah," sambungnya. Menurut Vika, almarhumah Deviana keseharian termasuk dalam kategori rajin secara akademis dan aktif dalam berorganisasi di unit kegiatan kerohanian. "Dari data akademik, almarhumah semester 1 Administrasi Bisnis. Ia rajin, dia juga aktif di Unit Kegiatan Kerohanian Kristen. Namun kata teman-temanya dia relatif pendiam," tandas Vika. Diberitakan sebelumnya, Korban ditemukan meninggal dengan cara gantung diri oleh Betsy, salah satu teman kos korban. Peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Sukolilo yang kemudian mengevakuasi jasad korban ke kamar mayat RSUD dr Soetomo. (fdn/fer)
Sumber: