Polisi Buru Penadah dan Buron Komplotan Curanmor Sawah Pulo

Surabaya, Memorandum - Kasus pencurian kendaraan bermotor yang ditangani Polsek Sukolilo masih berlanjut. Terbaru, kepolisian melakukan pengejaran terhadap penadah dalam kasus yang melibatkan dua tersangka masing-masing Arifin dan M Ansori tersebut.

Selain itu, ada satu orang yang masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO). Dia merupakan kolega Arifin dan Ansori yang sama-sama bertindak sebagai eksekutor.

"Masih terus kami dalami untuk penadah dan juga satu DPO yang tak muncul ketika proses penyergapan," kata Kanitreskrim Polsek Sukolilo Iptu Hedjen Oktianto, Senin (25/9/2023)siang.

Hedjen menyebutkan, jika penadah motor hasil curian ada di Madura. Hal tersebut, diperkuat dari keterangan kedua pelaku yang pasti menjual hasil kejahatan di sana.

"Ada di Madura. Ini masih berkoordinasi internal dengan anggota untuk memburu penadahnya. Nanti oerkembangan akan kami beritahukan," tegas mantan Kepala Tim Respatti Polrestabes Surabaya itu.

Sebelumnya, Anggota Tim Antibandit Polsek Sukolilo berhasil meringkus dua bandit pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Mereka masing-masing Arifin (25) dan Muhammad Ansori (25), warga Jalan Sawah Pulo.

Keduanya disergap saat hendak beraksi kembali di kawasan Gebang Wetan, Selasa (19/9/2023) sekitar pukul 13.56. "Saat itu, para tersangka terindikasi akan melakukan aksi lagi," kata Kapolsek Sukolilo Kompol Muhammad Sholeh, Rabu (20/9/2023).

Tak ingin berurusan dengan polisi, kedua pelaku berupaya melakukan perlawanan terhadap petugas. Bahkan, aksi saling dorong terjadi. Tak lama berselang, para pelaku berhasil dilumpuhkan.(fdn/ziz)

Sumber: