Perempuan Bersuamikan Pria Penyuka Swalayan (2)

Perempuan Bersuamikan Pria Penyuka Swalayan (2)

--

Menjadikan Pembantu sebagai Sarana Imajinasi

 

Seminggu kemudian Memorandum sengaja mencegat Novan, suami Lili, sekeluar dari gedung Pengadilan Agama Surabaya. Novan sempat tidak mau bercerita. Tapi setelah tahu Memorandum sudah diceritai Lili, Novan pasrah.

 

Novan berterus terang mengaku tidak bisa meninggalkan berswalayan seks, atau bahasa umumnya onani, karena ada kenikmatan yang tidak tergantikan oleh permainan seks dengan istri.

 

“Menurutku, begituan sama istri kenikmatannya hanya gitu-gitu aja. Beda kalau berswalayan. Kita bebas berimajinasi liar tanpa keterikatan,” katanya disambung tawa.

 

Kami cepat akrab karena Novan ternyata teman akrab adik kandung Memorandum yang bekerja sebagai bos menyedia jasa sekuriti di Surabaya, Mojokerto, Gesik, dan Sidoarjo.

 

Diakui Novan, kebiasaan berswalayan seks dilakukan sejak kelas tiga SMP. Sejak pertama mimpi basah. Waktu itu ia bermimpi diajak gituan sama pembantu rumah tangga keluarganya. Namana Kokom. Usianya sedikit di atas Novan.

 

“Sejak itu setiap bertemu Kokom, aku selalu ingin berswalayan. Bayangkan, setiap hari aku kan ketemu dia. Jadi ya setiap hari juga aku pengen berswalayan. Tapi kadang kuturuti, kadang tidak,” aku Novan tanpa malu-malu.

 

Biasanya ia berswalayan di kamar mandi sebelum berangkat sekolah atau sepulang sekolah. Semula ia menjadikan Kokom sebagai satu-satunya media imajinasi. Tapi, lama-kelamaaan imajinasinya berkembang. Kadang bersama teman sekelas. Kadang bersama tetangga. Kadang bersama artis televisi. Dll. Dsb. Dst. 

 

Ada satu sosok yang paling sering diimajinasikan Novan. Yaitu Putri Salju pada dongeng-dongeng Disney. Eloknya, Putri Salju itu ter-ejawantah pada tampilan Raisa Andriana.

 

“Seleraku lumayan tinggi ya Bang?” tanya Novan, yang tampaknya tidak butuh jawaban. Lantas wkwkwk tertawa.

 

“Mas Novan menikah umur berapa?”

 

“Masih sangat muda, Bang. Sekitar 22 tahun.”

 

“Istri Mas Novan kan sudah cantik. Mengapa masih swalayan?”

 

Novan buru-buru menjawab bahwa dia tidak bisa menemukan kepuasan maksimal berhubungan dengan istri. Puas sih puas. Tapi tidak maksimal,” tandas Novan.

Sumber: