Polisi Pertemukan Kedua Belah Pihak di Polsek Genteng, Viral Maling Helm di Balai Pemuda Salah Ambil Helm
Kapolsek Genteng Andhika M Lubis mempertemukan kedua belah pihak dan menempuh RJ di mapolsek. --
Surabaya, Memorandum - Video viral di media sosial (medsos) pencurian helm di basement Balai Pemuda akhirnya di restorative justice (RJ) oleh anggota Polsek Genteng.
Ternyata, kedua terduga pelaku hanya salah ambil helm. Ini diketahui setelah keduanya wanita ini dipertemukan dengan pemilik helm di Polsek Genteng.
Dua orang terduga pelaku inisial TFD (21), dan HH (18), keduanya mahasiswi perguruan tinggi negeri (PTN) di Surabaya, ini datang ke Mapolsek Genteng. Ia mengklarifikasi terkait kejadian tersebut. Ia baru tahu video viral itu dari kakaknya.
"Ini semua tidak ada unsur kesengajaan. Hanya karena salah ambil helm karena kedua wanita ini masuk menggunakan helm dan keluar juga mengenakan helm dengan ciri dan warna hampir sama dengan milik pelapor. Kasus ini kami selesaikan secara Restorative Justice," kata Kapolsek Genteng Kompol Andhika M Lubis, Kamis (7/9).
Ia mengaku, ia datang ke alun-alun Surabaya, Sabtu (2/9) malam. Keduanya berniat jalan-jalan dan foto-foto. Saat pulang ini, salah satu dari mereka minta difoto namun memegang helm, sehingga sempat ditaruh ke sepeda motor lain.
Setelah berfoto dan selfie di parkiran, helm itu diambil, namun ternyata bukan helm miliknya melainkan milik AR (20), warga Jalan Dukuh Setro. "Kami minta maaf karena saat itu tidak tahu jika helm tertukar. Hingga akhirnya rekaman CCTV itu viral dimedsos," ungkap TFD dan HH.
Sementara AR mengatakan, ia panik waktu itu karena helm miliknya tidak ada saat hendak pulang. Ia pun berkoordinasi dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya yang berada di lokasi kemudian melihat rekaman CCTV ini. "Saya panik sehingga sempat mengunggah video tersebut dan tidak ada unsur kesengajaan," kata AR.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, potongan CCTV di medsos tentang pencurian helm di Basemant Balai Pemuda viral setelah diunggah salah satu akun media sosial (medsos) @aslisuroboyo.
Bahkan, video mendapat 33 ribu like dan ribuan komentar dari netizen.Potongan video memperlihatkan kedua terduga pelaku perempuan berhijab dan mengendarai Honda Scoopy merah. (rio/gus)
Sumber: