Maling HP di Gadingrejo Dihajar Massa
Pasuruan, memorandum.co.id-Choirul Anam (23) menjadi sansak hidup saat beraksi di Jalan Banda Gang Tanjung Kelurahan Gadingrejo Kota Pasuruan. Aksi Anam itu terpergok warga setelah aksinya mencuri HP milik Ulfa Sri Wahyuni, warga setempat. Reaksi warga di Gang Tanjung ini sempat heboh. Kejadian pada Kamis (10/8) saat menjelang Subuh atau sekira 03.30 WIB itu sempat menghebohkan warga. Para warga yang hampir selesai melakukan ronda malam itu spontan berhampuran keluar. Mereka mendatangi teriakan maling yang dilontarkan Ulfa Sri Wahyuni. Aksi Anam yang berbelit-belit saat dilabrak Ulfa sempat direkam warga. Beberapa warga dibuat geram, karena Anam tidak kunjung mengakui perbuatannya. “Lha awakmu mau kan sing mlebu omah (kamu tadi kan yang masuk rumah saya, red),” celetuk Ulfa pada Anam yang mulai dikerubuti warga. Ulfa sendiri merasa kehilangan handphone merek Oppo A3s miliknya. Dan pada saat yang bersamaan, ia melihat sosok pemuda yang menyelinap keluar dari rumahnya. Ia diduga sering melakukan pencurian. Termasuk di Jalan Hang Tuah Kota Pasuruan. Tersangka yang tertangkap warga kemudian dihajar bergantian. Ia pun terlihat sampai babak belur. Dari bagian kepalanya juga mengalami luka robek dan mengeluarkan darah. Massa semakin beringas ketika tersangka tidak mengakui perbuatannya. Dengan menggunakan kayu serta balok warga menghajar maling yang bertubuh kurus tersebut. Beberapa warga termasuk ketua RT berusaha mencegah aksi massa lebih brutal. Hingga beberapa warga juga menghubungi pihak kepolisian terdekat. Ketua RT 1 RW 6, Asep Fauzi mengatakan di lingkungannya kerap terjadi aksi pencurian dengan cara masuk ke dalam rumah warga. Padahal di lingkungan RT 1 tersebut belum lama digalakkan siskamling. "Kalau kemalingan disini sering terjadi. Makanya belum lama ini warga gencar melakukan ronda," kata Asep Fauzi. Aksi massa yang menangkap dan memukuli maling tersebar tersebar melalui video amatir. Pesan berantai di grup whatsapp dan medsos lain membuat pihak kepolisian datang ke lokasi. Setelah mengamankan terduga pelaku, petugas kemudian mengevakuasinya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaidi menjelaskan, maling yang meresahkan warga lingkungan Jalan Banda Gang Tanjung tersebut tertangkap oleh petugas ronda. "Warga yang resah dengan maraknya aksi pencurian di lingkungannya mengantisipasinya dengan sistem ronda. Sehingga ketika ada aksi, ada yang bisa tertangkap," jelas Junaidi. Sampai Kamis, (10/8) siang, terduga maling handphone yang dihajar massa masih dalam perawatan di rumah sakit. Terduga pelaku masih belum bisa dimintai keterangan. (kd/mh/ono)
Sumber: