Gegara Saling Mendahului dan Klakson di Jalan Lontar, Pengemudi Avanza Disabet Pisau
Surabaya, memorandum.co.id - Gegara saling klakson, dua pengemudi mobil duel di Jalan Lontar, Lakarsantri. Seorang pengemudi Avanza terluka di bagian wajah akibat disabet pisau. Korban, Samsul Arifin (35), warga Jalan Tempel Sukorejo. Mengetahui suaminya terluka parah di wajah, istrinya histeris dan meminta bantuan pengguna jalan lain. Beruntung ada warga yang baik hati menolong mengemudikan mobil korban dan membawanya ke Rumah Sakit (RS) National Hospital. Sedangkan pelaku sebagai sopir pikap berhasil diamankan warga sekitar dan dibawa ke Mapolsek Lakarsantri. Kapolsek Lakarsantri AKP Palma Pahlevi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan telah mengamankan pelakunya. "Iya betul. Pelaku sudah kami amankan tapi belum kita beberkan identitasnya karena akan dirilis," jelas Palma. Untuk motif, Palma mengatakan, untuk sementara awalnya saling mendahului, saling klakson hingga keduanya terlibat duel. Lantaran emosi, pelaku lalu menyabet korban memakai pisau. Informasi yang dihimpun Memorandum, kejadian Jumat (20/12),ketika korban bersama istrinya naik mobil hendak mengambil barang. Setiba di Jalan Lontar, mereka saling mendahului dan saling klakson dengan sopir pikap yang berjalan searah. Merasa emosi, keduanya turun dan terlibat perkelahian. Kemungkinan kalah duel, sopir pikap lalu mengambil pisau di mobilnya dan menyerang Samsul hingga mengenai wajahnya. "Adik saya mengalami luka sabet di wajahnya. Dia sudah dioperasi kemarin," kata kakak korban, Titik Murniati, Minggu (22/12). Melihat suaminya berdarah-darah, istrinya berteriak minta tolong dan dibantu oleh warga sekitar. Kemudian ada seorang pria berusia sekitar 40 tahun membantu mengemudikan mobil Samsul dan membawanya ke rumah sakit. Sedangkan pelaku diamankan lalu dibawa ke kantor polisi. "Saat ini saya mencari (pengemudi) yang sudah berbaik hati menolong adik saya ke RS untuk sekadar mengucapkan terima kasih. Istri adik saya panik, sehingga tidak sempat menanyakan nama dan alamat orang tersebut," beber Titik. (rio/nov)
Sumber: