Ujian Praktik SIM C di Satlantas Polres Jember Gunakan Lintasan Baru

Jember, memorandum.co.id - Dipermudah dan disederhanakannya lintasan ujian praktek Surat ijin Mengemudi (SIM) C, khususnya di Satlantas Polres Jember terhitung mulai Senin (7/8/2023) hari ini tidak lagi menakutkan seperti arena latihan sirkus. Tidak seperti biasanya lintasan, seperti lintasan zigzag dan lintasan angka 8, yang harus memiliki ketangkasan tersendiri sudah dihapus dan diganti dengan beberapa tikungan yang lebih mudah. Beberapa perubahan dalam lintasan ujian praktik SIM C terbaru, di antaranya lintasan yang lebih lebar 2 meter dari sebelumnya Cuman 1.20 meter. Juga 3 tikungan terbaru, di antaranya 1 tikungan U-turn, tikungan leter S, dan 1 tikungan L. Kasatlantas Polres Jember AKP Arum Inambala melalui Kanit Regident Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie kepada wartawan memorandum.co.id mengatakan, perubahan lintasan ujian praktik SIM C atas putusan Kakorlantas Polri. Perubahan ini dimulai sejak 7 Agustus 2023. "Perubahan lintasan SIM C ini merupakan keputusan dari kakorlantas. Tujuan perubahan lintasan ini juga sesuai arahan kapolri, untuk mempermudah pemohon pemula SIM C" ujar Kanit Regident Satlantas Polres Jember. Senin (7/8/2023). Hariyazie Syakhranie menambahkan, di hari pertama ujian praktek dengan lintasan yang baru diikuti oleh 16 peserta yang mengulang dan 6, total sejumlah 22 peserta baru Alhamdulillah semuanya lulus seratus persen. "Bagi para pemohon atau pengguna pengendara motor roda dua, dipermudahnya ujian praktek bukan berarti pengendara mengesampingkan ketrampilan dan kelincahan berkendara, setelah mendapatkan SIM C kedepan nya tetap hati-hati dan waspada serta patuhi rambu-rambu di jalan raya," pesan Hariyazie. Sementara salah satu peserta ujian praktek SIM C Ninuk Kristanti (35) Warga desa Jambearum, Puger, Jember, mengatakan, Ia mengaku sudah mengurus SIM C ini sejak bulan April lalu dan sudah mengikuti ujian praktek 7 kali dan baru yang 8 ini lulus. "Alhamdulillah sekarang lebih mudah dibanding sebelumnya terimakasih Pak Kapolri. Karena saya sudah tujuh kali gagal dan baru yang ke delapan ini telah dinyatakan lulus," kata Ninuk Kristanti. Ninuk menambahkan, Ia mengaku mengalami kesulitan dilintasan angka delapan terus gagal, sebelum masuk lintasan zig-zag. Dan sangat berbeda lagi dengan ungkapan Elen Livia Putri (19), desa Balunglor, Kecamatan Balung, Jember, Ia menyatakan sangat bersyukur karena saat mengikuti ujian praktek menggunakan lintasan yang terbaru. "Lintasan ujian praktek yang terbaru ini sangat memudahkan para pemohon SIM C, sebab dari pengakuan teman-teman banyak yang mengulang hingga lima kali gagal hingga lebih, ketika menggunakan lintasan lama, Alhamdulillah karena mulai hari ini lintasan berubah dan mudah sehingga sekali bisa lulus," ungkap Elen.(edy/ziz)

Sumber: