Pengendara Ojek Tewas di Sungai
MOJOKERTO - Warga terutama para pengendara ojek yang mangkal di Dusun Kesono, Desa Bakalan, Gondang, gempar. Hal ini karena seorang pria yang diketahui bernama Ngadi (62), ditemukan tak bernyawa di sungai Papat, Senin (21/1). Pria yang sehari-hari menjadi tukang ojek pangkalan ini, ditemukan warga dengan kondisi telanjang. Korban kali pertama ditemukan oleh Tubin (65), petani warga Dusun/Desa Kedung Gede, Dlanggu, sekitar pukul 14.30. saat itu saksi sedang mengecek tanaman padi miliknya tepat di sebelah timur sungai Papat, Dusun Kesono. "Saya mencium bau busuk dari arah sungai, lalu saya lihat ke sungai ternyata ada sesosok mayat," kata Tubin di lokasi, kemarin. Penemuan mayat ini lantas dilaporkan ke perangkat desa. Hanya dalam waktu singkat, kabar penemuan mayat mengundang warga sekitar. Puluhan warga yang penasaran memadati sungai Papat tempat mayat ditemukan. Sejumlah anggota polisi datang ke lokasi penemuan mayat setelah mendapatkan laporan dari warga. Petugas memasang garis polisi agar warga tak mendekat. Saat ditemukan, mayat pria ini berada di antara bebatuan sungai. Tak ada sehelai benang pun yang menempel di tubuhnya. Sampai akhirnya mayat tersebut dikenali sebagai Ngadi, warga Dusun Ketintang, Desa Bakalan, Kecamatan Gondang. Bahkan anak korban terlihat datang ke lokasi untuk memastikannya. "Benar korban adalah Pak Ngadi, warga Dusun Ketintang, tadi sudah dicek oleh anaknya," ujar Khoiron (35), seorang tokoh agama Dusun Ketintang. Dia menuturkan, Ngadi terakhir kali berada di rumahnya, Sabtu (19/1) sekitar pukul 19.30. Usai makan malam, korban pergi ke belakang rumahnya untuk memberi ternak kambing peliharaannya. "Bisa jadi korban terpeleset saat di belakang rumahnya. Karena kandang kambing milik Ngadi dekat dengan sungai," terang Khoiron. Polisi hingga kini belum bisa dikonfirmasi terkait tewasnya Ngadi. Hanya saja Kapolsek Gondang AKP Aris belum terlihat di lokasi kejadian. Sebaliknya Kapolsek Dlanggu AKP Airlangga Pharmady, malah lebih dulu datang ke TKP lantaran sempat mengira lokasi penemuan mayat masuk wilayahnya. (*/nov)
Sumber: