Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Sekretariat FPPIP Jember

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Sekretariat FPPIP Jember

Jember, memorandum.co.id - Acara peletakan batu pertama sebagai awal dimulainya pembangunan gedung Sekretariat Forum Pengawal dan Pembinaan Ideologi Pancasila (FPPIP) di Jalan Tawang Mangu gang kapling, Kelurahan Tegal Gede, Kecamatan Sumbersari, Jember. Acara yang dihadiri oleh Ketua Umum FPPI Jember, Prof. Dr Bambang Soepeno, Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (FH Unej) Prof Dr Bayu Dwi Anggono, mewakili Dr., Ir., Iwan Taruna M.eng (Rektor Unej) Jember dan Rektor Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi, Drs. Andang Subahariyanto, M. Hum. Yang juga sebagai Ketua SENAT Universitas Jember. Serta pengurus dan dedengkot FPPIP maupun Legislator asal Fraksi PDI Perjuangan Komisi E DPRD Jatim Hari Putri Lestari, dan mantan Anggota DPRD Jember Fraksi PDI Perjuangan Lukman Winarno, serta tamu undangan lainnya. Acara peletakan batu pertama dan potong tumpeng yang dipadu oleh pembawa acara Joko Triono, melakukan peletakan batu pertama oleh, Prof Dr Bayu Dwi Anggono, mewakili Dr., Ir., Iwan Taruna M.eng (Rektor Unej) Jember, Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Komisi E DPRD Jatim Hari Putri Lestari, dan ketua Umum FPPIP Jember Prof. Dr Bambang Soepeno. Ketua Umum FPPIP Jember Prof. Dr Bambang Soepeno, peletakan batu pertama yang dilaksanakan merupakan awal dari pembangunan gedung pertemuan 2 lantai/ sekretariat FPPIP Jember, Salah satu fasilitas infrastruktur untuk mendukung membimbingkan nilai-nilai Pancasila. Lantaran giat FPPIP selama ini masih selalu meminjam gedung baik ke Poltek Jember dan Unej Jember. Tentunya kedepan semua kegiatan dan pertemuan bisa mengguna macam-macam komunitas petani, nelayan dan Kelompok-kelompok UMKM maupun kelompok yang lain. "Untuk membomingkan nilai-nilai Pancasila, sesuai dengan komunitas nya, dengan berdirinya gedung seluas 700 m2, dengan dana swadana dan swadaya pengurus dan anggota, dapat memberikan pemahaman pada Komunitas yang berbeda-beda dan berbeda-beda persoalan dengan harapan bisa menjaga NKRI harga mati, " jlentreh nya. Karena FPPIP itu milik bersama dan non politik Lanjut Bambang Soepeno, partai apapun dan kelompok appun untuk mengundang untuk berbicara tentang Pancasila sebagai ideologi bangsa dan sekaligus sebagai dasar negara selalu siap. Sementara Drs. Andang Subahariyanto, menyatakan selangkah lebih maju FPPIP Jember, telah melaksanakan memulai membangun gedung/Sekretariat untuk mengawal dan membimbingkan nilai-nilai Pancasila. "Sebagai pusat pergerakan dan kegiatan organisasi FPPIP, mengingat kedepan semakin banyak dan semakin berat tantangannya. Oleh karena itu selain infrastruktur dan dibutuhkan regenerasi penerus mulai saat ini bisa memikirkan tranformasi wawasan pada yang lebih muda untuk melanjutkan, " ungkap nya. Tantangan Pancasila ke depan sesuai perkembangan geopolitik dan geostrategis kalau kita amati fundamentalisme pasar ekonomi, agama dan politik, begitu luar biasa dalam kurun waktu belangan akan menjadi tantangan besar bagi pemerintah. (edy)

Sumber: