Polsek Burneh Ajak Siswa PAUD Bermain Sambil Sisipkan Pesan Tertib Lalin

Polsek Burneh Ajak Siswa PAUD Bermain Sambil Sisipkan Pesan Tertib Lalin

Bangkalan, memorandum.co.id - Berbagai kreatifitas terus digulirkan Kapolsek Burneh, Iptu Edy Cahyono untuk mensukseskan misi Polisi Sahabat Anak. Salah satunya, Iptu Edy kerap nyambangi lembaga pendidikan anak setingkat Taman Kanak-Kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kecamatan Burneh. "Ada beberapa target tujuan yang harus dicapai melalui program Polisi Sahabat Anak. Salah satunya, untuk menghilangkan kesan bahwa bahwa Polisi itu adalah sosok yang angker, bengis, menakutkan dan sering menangkap orang," kata Iptu Edy, Selasa (13/6). Nah, performa negatif seperti itu, harus dinetralisir. Terutama di kalangan anak-anak, agar sejak usia dini mereka tidak salah persepsi terhadap Polisi sebagai pemegang amanah Pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Selain itu, melalui program Polisi Sahabat Anak, personel Polsek Burneh, bisa mengedukasi anak anak setara siswa PAUD, TK dan SD terkait tertib lalu lintas (lalin) dan lainnya sejak usia dini. "Edukasi terhadap kelompok bocah cilik ( bocil) itu harus diterapkan anggota dengan metode yang humanis, mudah dipahami, sesuai takaran usia anak setingkat siswa PAUD dan TK," urai Iptu Edy. Untuk mensukseskan missi positif itu, Iptu Edy bersama Kanit Binmas dan beberapa anggota, kembali beinisiatif nyambangi salah satu lembaga pendidikan anak-anak, Senin (12/6) pagi. Kali ini sowan ke sekolah PAUD Bunda di kompleks Perumnas, Kelurahan Tunjung. Kehadiran aparat korp baju coklat itupun, disambut dengan suka cita tidak hanya oleh Kasek dan dewan guru. Tetapi juga oleh puluhan bocil siswa PAUD setempat. Tanpa banyak basa basi, Kanit Binmas dan beberapa anggota Polsek, langsung tancap gas. Bak bapak asuh, Pak Polisi dengan penuh kasih sayang, gayeng mengajak puluhan bocil siswa PAUD untuk bermain, bernyanyi dan bercanda rame-rame. Alhasil, kerumunan bocil PAUD itupun larut dalam sukacita khas anak-anak. Di sini, performa Polisi sebagai sahabat anak, benar benar teraktualisasikan di lapangan. " Nah ketika suasana sudah nyambung seperti itu, barulah anggota menyisipkan pesan tertib lalu lintas, baik melalui bahasa gerak maupun lisan yang mudah dipahami oleh anak anak kita," pungkas Iptu Edy Cahyono. (ras/ziz)

Sumber: