Polisi Lamongan Ngopi dan Deklarasi Damai Bareng Perguruan Silat

Polisi Lamongan Ngopi dan Deklarasi Damai Bareng Perguruan Silat

Lamongan, memorandum.co.id - Upaya pencegahan aksi gesekan antarperguruan silat terus digencarkan jajaran Polres Lamongan. Seperti dilakukan Polres Mantup dengan menggelar giat ngopi bareng dilanjutkan deklarasi damai pimpinan perguruan silat di Kecamatan Mantup, Senin (5/6) malam. Bentrokan antarperguruan silat menjadi perhatian khusus masyarakat. Hal tersebut sama saja merusak marwah dari nama perguruan pencak silat yang sengaja dirusak oleh segelintir oknum yang dengan arogansinya untuk menang sendiri. Hal tersebut kedepannya tidak akan terjadi di Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan. Seiring dengan deklarasi perdamaian di depan Forum Pimpinan Kecamatan Mantup (Forkopimcam). Deklarasi itu dibacakan masing-masing pimpinan perguruan silat. Deklarasi tersebut dibuat untuk juga memperingati hari lahirnya Pancasila yang mempunyai tujuan untuk persatuan dan kerukunan. Semua perguruan di Kecamatan Mantup diantaranya, PSHT, IKSPI, Pagar Nusa, Tapak Suci, Merpati Putih semuanya sepakat untuk mendeklarasikan perdamaian. Suwanto Sastrodihardjo selaku Camat Mantup sangat mengapresiasi semua perguruan silat naungan IPSI membuat deklarasi damai. “Adanya IPSI ini kita bisa manfaatkan wadah yang sudah ada untuk mencari kesamaan bukan mencari perbedaan serta bisa saling menjaga kebersamaan antaranggota perguruan dan menjaga ketertiban keamanan dalam masyarakat,” ucapnya. Sementara itu, himbauan dan dukungan juga datang dari Kapolsek Mantup AKP Mokhamad Kosim. Ia berpesan kepada pesilat untuk tetap waspada dengan segala bentuk informasi hoaks karena itu menjadi dasar perpecahan. “Tetap waspada dan pahami segalah bentuk informasi dan jangan mudah terprovokasi dengan berita hoaks. Mari kita taati deklarasi damai ini demi mewujutkan kondisi masyarakat yang damai,” terangnya.(and/har/udi)

Sumber: