Pusat Kebudayaan Keagamaan Segera Didirikan Disamping Masjid Raya Sheikh Zayed
Solo, Memorandum.co.id - Tak perlu jauh-jauh bepergian ke Timur Tengah. Masjid Raya Sheikh Zayed menjadi salah satu destinasi wisata religi yang ada di kota Solo, wisatawan bisa menikmati kemegahan dan sensasi masjid Timur Tengah secara langsung. Tidak hanya menyuguhkan kemegahan khas Timur Tengah, belakangan ini Masjid Raya Sheikh Zayed akan dilengkapi dengan Pusat Kebudayaan Keagamaan yang akan segera didirikan. Pusat yang satu kesatuan dengan masjid ini akan menjadi destinasi wisata edukatif, yang menggambarkan peradaban Islam dan kebudayaan lainnya. dilansir dari situs resmi Kemenag, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin bersama Direktur Urusan Agama Islam Adib dan Direktur Penerangan Islam Ahmad Zayadi, mendiskusikan hal ini dengan Rektor MBZUH, Dr. Khalifa Aldhaheri. "Sambil proses kesiapan lahan calon lokasi, gambar desain sedang disiapkan. Kami berharap ada ahli dari Indonesia yang memberi masukan, sehingga Pusat Kebudayaan tersebut juga merepresentasikan lokalitas," ungkapnya Kamaruddin Amin menegaskan bahwa proses perencanaan dan pembangunan Pusat Kebudayaan agar juga melibatkan KemenPUPR. "Diharapkan ada pendampingan memadai untuk proses-proses teknisnya dari PUPR, agar terkawal dengan baik," imbuhnya. Selain memberikan hibah masjid, UEA akan membangun Solo Islamic Center di tanah eks Denbekang TNI AD, Gilingan. Hal ini sebagai bentuk kerjasama persahabatan erat Indonesia-UEA.(*/Rdh)
Sumber: