Dwi Hari Resmi  Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani Jatim

Dwi Hari Resmi  Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani Jatim

Surabaya, Memorandum.co.id -  Dwi Hari Tjahyono resmi menggantikan Arif Hari Setiawan menjabat Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani DPRD Jawa Timur.  Keputusan ini setelah melalui rapat pleno PKS beberapa waktu lalu.[penci_ads id="penci_ads_4"] Fraksi Keadilan Bintang Nurani  terdiri dari PKS, Hanura dan Partai Bulan Bintang. Rencananya pelantikan ketua fraksi ini akan diumumkan pada rapat paripurna pada Senin (19/12) mendatang. Ketua Fraksi PKS Jatim, Irwan Setiawan menegaskan jika penunjukan Dwi Hari Tjahyono berdasar atas dukungan peserta rapat pleno. Apalagi pria kelahiran tahun 5 Mei 1973 ini pernah duduk sebagai Ketua Fraksi PKS Kabupaten Malang masa jabatan 2014-2019. "Masukan sejumlah pengurus, DPW PKS Jatim akhirnya menunjuk Pak Dwi Hari Tjahyono sebagai Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani Jatim.  Dan dua partai yang menggabung ke PKS tidak mempermasakahkannya,"lanjut Irwan yang pernah duduk sebagai Anggota DPRD Jatim selama dua periode ini, Rabu (11/12/2019).[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"] Ditambahkanbya, sebagai Ketua Fraksi diharapkan Dwi dapat memperjuangkan kepentingan rakyat Jatim, atau sesuai dengan nafas partai. Di sisi lain, pria asli Malang ini diminta tak segan-segan memberikan kritik terhadap kinerja OPD-OPD di Jatim jika dipandang melenceng secara konstrutif dan membangun. Terpisah, Dwi yang juga anggota Komisi B DPRD Jatim ini mengaku kaget atas penunjukan ini. Mengingat menjadi ketua tidaklah mudah, karena banyak amsbah yang harus dijalanjan, termasuk ananah dari rakyat Jatim. "Fraksi sebagai etalase dari partai, maka kita harus mengerjakan amanah rakyat yang sudah dipercayakan kepada kita. Untuk itu saya akan menjaga amanah rakyat dan meneruskan perjuangan partai yang sudah direalisasikan selama ini,"lanjut pria yang pernah duduk di komisi B DPRD Kab Malang ini. Bagaimana dengan komunikasi dengan dua parpol yang notabene menggabung dengan PKS?. Ditegaskannya jika fraksi PKS tidak murni berdiri sendiri, namun di sana ada Partai Hanura dan Bulan Bintang. “Karena itu komunikasi bersama sangat dibutuhkan untuk menjadi fraksi keadilan bintang nurani tetap kondusif,” pungkasnya. (day/gus)

Sumber: