413 Siswa SMAN 1 Tarik Diwisuda
Sidoarjo, memorandum.co.id - SMA Negeri 1 Tarik, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, menggelar acara wisuda pelepasan siswa-siswi kelas XII sekaligus penyerahan kembali kepada orang tua/wali siswa. Acara digelar di gedung serbaguna, di salah satu universitas di Mojokerto, Sabtu (6/5/2023). Wisuda purnawiyata siswa tahun 2022 -2023 ini, dimeriahkan dengan berbagai acara hiburan persembahan dari kesenian SMA Negeri 1 Tarik. Hadir dalam acara, dinas pendidikan provinsi Jawa Timur, kepala sekolah serta dewan guru SMAN 1 Tarik, Forkopimcam Tarik, tokoh masyarakat, komite, serta tamu undangan. Dalam kesempatan tersebut pihak sekolah memberikan apresiasi kepada siswa-siswi berprestasi meraih nilai tertinggi, siswa berprestasi non akademik, serta yang lolos seleksi masuk perguruan tinggi negeri maupun swasta. Kepala SMAN 1 Tarik, Ropingi, menyampaikan sebanyak 413 siswa-siswi kelas XII SMAN 1 Tarik yang mengikuti wisuda purnawiyata siswa, meraka dinyatakan lulus. "Dan ini merupakan akhir dari perjalanan anak - anak menempuh pendidikan di SMAN 1 Tarik selama 3 tahun," ujar Ropingi. Ropingi mengatakan, makna dari kegiatan wisuda ini adalah pihak SMAN 1 Tarik menandai dan mensyukuri bahwa kegiatan pendidikan yang sudah ditempuh oleh siswa dan siswi di SMAN 1 Tarik telah selesai, dan akan menyampaikan kembali kepada para orang tuanya. "Dan di sini orang tua menerima secara resmi, bahwa awalnya saat masuk dilakukan secara resmi. Kami pada hari ini juga menyerahkannya secara resmi kepada orang tuanya," ungkap Ropingi. Pihaknya juga mendoakan, agar para siswa siswi yang baru diwisuda ini ilmu bisa bermanfaat dan barokah, serta tidak hanya berhenti di sini. Agar dilanjutkan supaya berprestasi dan masa depannya lebih cerah lagi. Wulan, salah satu siswi yang usai diwisuda mengaku bersyukur bisa lulus sekolah dan mendapat nilai yang memuaskan. Ia berencana untuk melanjutkan pendidikannya ke universitas yang sudah menjadi pilihannya. "Ya bersyukur bisa lulus, dan alhamdulillah dengan nilai yang memuaskan," ujar Wulan. Hal yang sama juga diungkapkan Ari Silawati, ia mengaku senang sekali bisa diwisuda. Sebab, menurutnya, momen tersebut merupakan waktu yang ditunggu tunggu selama 3 tahun. Hanya saja, usai diwisuda ia tidak akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang berikutnya namun ia memilih kerja. "Alhamdulillah senang, soalnya sempat deg-degan juga saat waktu yang ditunggu-tunggu, rencananya melanjutkan dengan kerja," ujar Ari.(jun/jok)
Sumber: