Wali Kota Surabaya Janji Naikkan Pangkat Camat-Lurah yang Berhasil Bentuk Kampung Madani
Surabaya, memorandum.co.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjanjikan kenaikan pangkat lebih cepat kepada lurah dan camat yang berhasil membentuk minimal dua kampung madani.
Bila melebihi target tersebut, maka hanya cukup setahun lurah dan camat itu bisa naik pangkatnya. “Otomatis, cukup setahun mundak (naik pangkat). Lapo ngenteni 4 tahun (ngapain menunggu 4 tahun),” kata Wali Kota Eri, Minggu (30/4/2023).
Eri minta kepada lurah dan camat untuk menyiapkan minimal 2 RW, yang akan dijadikan sebagai Kampung Madani. Daftar nama yang akan dijadikan Kampung Madani itu, sudah harus disetorkan pada Senin 1 Mei 2023.
Bukan hanya yang bisa menggerakkan Kampung Madani saja, lurah dan camat bisa naik pangkat. Menurutnya, lurah dan camat itu layak mendapatkan kenaikan pangkat apabila mereka juga memiliki keberhasilan dan prestasi dalam menjalankan program Pemerintah Kota (Pemkot) yang berkaitan dengan kepentingan umat. Maka dari itu, ia menjamin, cukup setahun saja sudah dipastikan bisa mendapatkan kenaikan pangkat.
“Yang dari golongan III A menjadi III B, III C menjadi III D. Kemudian di pangkat III D menjadi IV A, ternyata punya kemampuan lagi, maka setahun ya bisa naik lagi menjadi IV B. Itulah yang saya inginkan, semua pegawai negeri Pemkot Surabaya melakukan percepatan itu bukan karena kedekatan dengan wali kotanya, tapi karena kemampuannya memberikan kemaslahatan untuk umat,” terang Wali Kota Eri.
Wali Kota Eri memberikan tantangan ini bukan hanya kepada lurah dan camat saja, akan tetapi kepada semua jajarannya di Pemkot Surabaya. Menurutnya mulai kepala PD, lurah, camat, dan staf, mempunyai kesempatan yang sama bila memiliki kemampuan memberikan manfaat untuk umat.
“Jelas nggih Pak Lurah, Bu Lurah, ayo sopo sing luwih cepet tak unggahno pangkate (ayo siapa yang lebih cepat saya menaikkan pangkatnya). Ayo pasti bisa membangun kota ini,” tutur Wali Kota Eri.
Wali Kota Eri berharap kepada kepala PD, lurah, dan camat rajin turun ke masyarakat untuk mendengarkan aspirasi warga. Karena itu adalah wujud dari “Surabaya Hebat” yang artinya kota yang Humanis dalam melayani, Efektif dan Efisien dalam bekerja sesuai target output dan outcome, Berakhlak, Akuntabel, serta Transparan.
“Kalau sudah melakukan itu semua, maka Surabaya akan memiliki pemimpin-pemimpin yang hebat seperti panjenengan semuanya,” pungkasnya. (rid/gus)
Sumber: