Tersambar Petir saat Berteduh di Gubuk, 1 Tewas dan 3 Dirawat di RS

Tersambar Petir saat Berteduh di Gubuk, 1 Tewas dan 3 Dirawat di RS

Ilustrasi Jember, memorandum.co.id - Nasib nahas yang menimpa Muhammad Tholib. Pria berusia 34 tahun ini tewas tersambar petir saat berteduh di gubuk yang ada di sawah, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates, Jember. Kapolsek Kaliwates Kompol Zaenuri mengungkapkan, Sabtu (25/3/2023) sore hujan mengguyur Jember sekitar. Korban asal Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, bersama tiga teman lainnya berteduh di gubuk tengah sawah. "Korban bekerja sebagai tukang harian di salah satu rumah di lingkungan Tumpengsari. Sekira pukul 14.00  korban dan tiga  temannya hendak berteduh di gubuk tengah sawah karena hujan deras,"ujarnya, Minggu (26/3/2023) Menurutnya, saat itu korban bersama teman-temannya berniat hendak kembali ke proyek bangunan setelah hujan reda. Namun, tiba-tiba terdengar suara petir "Korban dan teman-temannya tidak bisa kembali ke tempat bekerja dan memutuskan kembali setelah hujan reda. Selang beberapa waktu terdengar suara petir menggelegar dan menyambar korban beserta tiga  teman lainnya," papar Zaenuri. Atas hal tersebut, Zaenuri mengungkapkan korban langsung mengalami luka bakar, yang terdapat luka bakar bagian tubuh, rambut dan pakaiannya. "Korban meninggal ketika saat perjalanan ke rumah sakit dan tiga temannya masih di rawat di RS  Bina sehat," tambahnya. Oleh karena itu, Zaenuri menyarankan supaya warga harus waspada ketika terjadi hujan disertai petir. Sehingga, kata dia, jangan salah memilih tempat berteduh. "Jangan berteduh di gubuk sawah, lebih baik berteduh di tempat yang dirasa aman, dan tempat padat penduduk," imbuhnya. (edy)

Sumber: