Pukul Teman saat Mabuk Dibalas Bacokan Pedang

Pukul Teman saat Mabuk Dibalas Bacokan Pedang

Surabaya, Memorandum.co.id -  Diduga balas dendam, AP alias Gundul, warga Siwalankerto, membacok temannya sendiri menggunakan pedang, yang sedang mabuk di warung Jalan Siwalankerto, Sabtu (25/3) malam. Akibat pembacokan itu, korban SH (43), menderita luka parah dan harus dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Jatim. Sedangkan Gundul usai membacok korban langsung melarikan diri. Hingga kini kasusnya ditangani anggota Reskrim Polsek Wonocolo. "Sebulan lalu keduanya sempat berselisih saat mabuk bersama," ungkap anggota Satpol PP Surabaya, Minardi. Informasi yang dihimpun dari warga, saat itu SH sedang mabuk di warkop setempat sendirian. Kemudian bertemu dengan Gundul dan hendak minta maaf. "Tapi malah dipukul kepalanya sama korban (SH)," jelas Minardi. Tidak terima dipukul, Gundul lalu pulang ke rumah kosnya di Siwalankerto dan mengambil pedang. Kemudian kembali ke warkop dan membacok SH. Setelah puas, Gundul lalu pulang dan melarikan diri mengendarai motor. Warga yang mengetahui ada kejadian tersebut langsung melapor ke Polsek Wonocolo dan jajaran samping melalui Command Center 112. Setelah petugas datang ke TKP dan mengevakuasi SH ke rumah sakit menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan medis. "Korban sudah dibawa RS Bhayangkara," ujar Minardi. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Wonocolo Iptu Sutrisno saat dikonfirmasi kejadian tersebut membenarkan. "Iya benar pelaku masih dalam pengejaran," kata Sutrisno, Minggu (26/3). (rio/gus)

Sumber: