Jalan Berlubang Jalibar Ancam Keselamatan Pengendara Motor
Malang, memorandum.co.id - Banyak lubang yang ada di Jalan Lingkar Barat (Jalibar) Kepanjen, khususnya Jalan Ir Soekarno. Akibatnya, banyak pengguna jalan, terutama pengendara motor mengalami jatuh. Jalibar merupakan jalan alternatif yang dibangun Pemkab Malang untuk mengurangi kepadatan kendaraan di dalam kota Kepanjen. Jalan sepanjang 5,2 kilometer ini kini kondisinya sangat memprihatinkan terkesan kurang perhatian. Padahal pada jalur tersebut sangat padat penggunanya. “Kondisi kerusakan itu sudah tahunan, nampaknya tidak ada perhatian dari pemerintah,” terang Rokim, warga setempat, Senin (13/3/2023). Ini dibenarkan warga lain, Rosa Mariana. Dengan banyaknya lubang di ruas jalan, mengakibatkan sering terjadi kecelakaan terutama motor. Bahkan sampai ada yang meninggal dunia, akibat terjatuh dari motor karena lubang jalan yang ada di Jalibar. “Terutama yang sering itu terjadi kecelakaan di depan Indomaret persis perempatan kecil itu,” ujar Rosa. Berdasarkan pantauan di lapangan, pada ruas Jalibar ada sebanyak 551 lubang. Ruas sebelah selatan menuju arah barat, mulai dari pintu masuk monumen Adipura ada sebanyak 376 lubang. Sedangkan ruas sebelah utara arah timur mulai dari pom bensin, hingga monumen Adipura ada sebanyak 175 titik lubang. Padahal ruas sebelah utara, ada sebagian yang tahun kemarin dilakukan perawatan. Dengan dilakukan pengaspalan, namun pada areal tersebut juga ada beberapa lubang meskipun sebagian sudah ditambal. Kondisi berlubang yang ada cukup lebar, rata-rata lebar lubang sekitar 20 cm sampai 50 cm. Bahkan ada beberapa titik yang lebar kerusakan lebih satu meter. Kedalaman lubang pun juga bervariatif, sampai ada kedalaman lubang hingga 15 sentimeter, sehingga wajar jika ada motor yang terperosok lubang sampai terjatuh. (kid/ari)
Sumber: