Santana Series 3 Perebutkan Sabuk Emas Bupati Asmat

Santana Series 3 Perebutkan Sabuk Emas Bupati Asmat

Malang, Memorandum.co.id -  Santana Super Fight Series 3 bakal digelar di Hall Hotel Santana, Jl Ajasmoro, Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (17/12/2022) mulai pukul 19.00. Ini akan memperebutkan sabuk emas Bupati Asmat di kelas 79 kg yang bakal mempertemukan Ronny Manggaprow dari Jokman BC Papua melawan Iwan Titaley dari Dobrak Sunter BC Jakarta. Sedangkan perebutan sabuk emas promotor pada kelas bulu 55,3 kg, antara Oky D'lahoya dari Santana BC Malang melawan Madit Sada dari Kuri Pasai BC. Jakarta. "Semua pertandingan nantinya bakal digelar selama 6 ronde," terang wakil promotor pertandingan Nurhuda, Jumat (16/12/2022). Disamping dua pertandingan utama juga akan digelar pertandingan profesional kelas Bantam yunior 52,2 kg, antara Rexy Akbar dari Batu Semeru BC Lumajang melawan Sulis Batera dari SM Boxing Camp Jakarata. Juga pada kelas Ringan 61,2 kg yang bakal mempertandingkan Zainul Hasan dari Satpol PP BC Probolinggo melawan Philipus Rangga dari Indonesia Warior BC Jakarta. Nurhuda mengatakan semua petunju sudah menjalani medical cek, timbang badan maupun pemeriksaan kesehatan lain. Dari hasil tersebut semua petinju layak untuk bertanding dan mereka juga sudah melakukan persiapan matang seperti yang disampaikan oleh manager masing-masing. "Pada gelaran Santana Super Fight series 3 ini, pertama kalinya Oky bermain pada kelas ini," kata Bactiar Alamin selaku manager sekaligus pelatih Oky. Sedangkan Madit Sada sudah pernah menjadi  juara nasional, lanjut Alamin, bahkan saat ini pada peringkat 1 nasional, namun pihaknya akan berusaha untuk merebut sabuk emas tersebut. Diharapkan dapat tampil prima dan bahkan bisa meng-KO lawan dalam pertandingan selama 6 ronde tersebut. "Oky sudah melakukan persiapan cukup matang dalam menghadapi Madit Sada," imbuh Alamin. Dalam mempertahankan sabuk emas kelas bulu agar tidak keluar dari Malang, Oky bakal mengurung lawannya dalam pertandingan nanti dengan teknik run to run sesuai dengan gaya bertinjunya yang conter boxer. Sedangkan menurut Madit Sada, dirinya akan memberikan pertandingan terbaik dalam perebutan sabuk emas promotor tersebut, karena persiapan yang dilakukan tidak lama. Namun dirinya akan berusaha sebaik mungkin dalam pertandingan nanti dan akan berbuat sesportif mungkin agar tidak mengecewakan penonton. "Kita lihat saja nanti dalam pertandingan siapa yang nafasnya paling baik dia yang bakal menang," ujar Madit. Sementara itu pihak pelaksana akan menyajikan pertandingan yang baik dan cukup menghibur, serta berharap pada semua petinju agar semua bermain secara sportif. (kid/ari)

Sumber: