Berikut Merupakan Tanda-Tanda Seseorang Mengalami Gejala Penyakit HIV/ AIDS
Surabaya, Memorandum.co.id - Human Immunodeficiency Virus atau HIV adalah salah satu virus yang dapat menimbulkan masalah serius pada seseorang yang terjangkit. Berikut mengenali tanda-tanda seseorang terkena virus ini : Pada Stadium 1, Fase dimana seseorang belum masuk kategori sebagai AIDS karena tidak menunjukkan gejala. Apabila ada gejala yang sering terjadi adalah pembengkakan kelenjar getah bening di beberapa bagian tubuh seperti ketiak, leher, dan lipatan paha. Penderita (ODHA) pada fase ini masih terlihat sehat dan normal namun penderita sudah terinfeksi serta dapat menularkan virus ke orang lain. Stadium 2, pada fase ini daya tahan tubuh ODHA umumnya mulai menurun namun, gejala mulai muncul dapat berupa: - Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas. Penurunan ini dapat mencapai kurang dari 10 persen dari berat badan sebelumnya - Infeksi saluran pernapasan seperti siunusitis, bronkitis, radang telinga tengah (otitis), dan radang tenggorokan - Infeksi jamur pada kuku dan jari-jari - Herpes zoster yang timbul bintil kulit berisi air dan berulang dalam lima tahun - Gatal pada kulit - Dermatitis seboroik atau gangguan kulit yang menyebabkan kulit bersisik, berketombe, dan berwarna kemerahan. - Radang mulut dan stomatitis (sariawan di ujung bibir) yang berulang Stadium 3, Pada fase ini mulai timbul gejala-gejala infeksi primer yang khas sehingga dapat mengindikasikan diagnosis infeksi HIV/AIDS. Gejala pada stadium 3 antara lain: - Diare kronis yang berlangsung lebih dari satu bulan tanpa penyebab yang jelas - Penurunan berat badan kurang dari 10% berat badan sebelumnya tanpa penyebab yang jelas - Demam yang terus hilang dan muncul selama lebih dari satu bulan - Infeksi jamur di mulut (Candiasis oral) - Muncul bercak putih pada lidah yang tampak kasar, berobak, dan berbulu - Tuberkulosis paru - Radang mulut akut, radang gusi, dan infeksi gusi (periodontitis) yang tidak kunjung sembuh - Penurunan sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit Stadium 4, Fase ini merupakan stadium akhir AIDS yang ditandai dengan pembengkakan kelenjar limfa di seluruh tubuh dan penderita dapat merasakan beberapa gejala infeksi oportunistik yang merupakan infeksi pada sistem kekebalan tubuh yang lemah. Beberapa gejala dapat meliputi: - Pneumonia pneumocystis dengan gejala kelelahan berat, batuk kering, sesak nafas, dan demam - Penderita semakin kurus dan mengalami penurunan berat badan lebih dari 10% - Infeksi bakteri berat, infeksi sendi dan tulang, serta radang otak - Infeksi herpes simplex kronis yang menimbulkan gangguan pada kulit kelamin dan di sekitar bibir - Tuberkulosis kelenjar - Infeksi jamur di kerongkongan sehingga membuat kesulitan untuk makan - Sarcoma Kaposi atau kanker yang disebabkan oleh infeksi virus human herpesvirus 8 (HHV8) - Toxoplasmosis cerebral yaitu infeksi toksoplasma otak yang menimbulkan abses di otak - Penurunan kesadaran, kondisi tubuh ODHA sudah sangat lemah sehingga aktivitas terbatas dilakukan di tempat tidur. (Rdh)
Sumber: