Tangkal Radikalisme, Gencar Blusukan Ponpes
Probolinggo, memorandum.co.id - Polres Probolinggo Kota gencar mencegah tumbuhnya radikalisme dan terorisme.Tujuannya agar kejadian dua tahun lalu, di mana ada sejumlah pelaku aksi terorisme yang ditangkap di Kota Probolinggo tidak terulang lagi. Salah satunya peran yang dilakukan Satbinmas Polres Probolinggo Kota memberikan bimbingan dan penyuluhan di Pondok Pesantren (PP) Nurul Huda Al Bashori, Kota Probolinggo, Selasa (19/11). "Untuk menciptakan kamtibmas yang aman dan kondusif, kami memberikan binluh tentang paham radikalisme agar generasi muda dan masyarakat tidak terpengaruh dengan ajakan paham radikal. Melalui kegiatan ini bisa tercipta hubungan baik Polri dengan santriwan santriwati, ustaz, ustazah, beserta pendiri ponpes," ujar Kasatbinmas Polres Probolinggo Kota Iptu Retno Utami. Tak hanya itu, Retno mengatakan paham radikalisme bisa menyebar dan masuk dalam berbagai cara dan media. Media sosial salah satunya. "Jadi harus benar-benar bijaksana dalam menggunakan media sosial. Jangan mudah terpengaruh dan terpapar melalui ceramah-ceramah yang mungkin mengandung unsure radikal.” Lanjut dia. Retno juga memaparkan jika anak-anak sudah dijejali dengan paham-paham yang sangat merugikan bagi bangsa dan negara ini, maka mereka tentunya berpotensi menjadi generasi yang intoleran. Bahkan yang paling berbahaya adalah mengikuti hal-hal yang masuk kategori terorisme. "Dengan adanya kegiatan blusikan ini mudah-mudahan bisa bermanfaat, karena di situ apalagi yang dihadirkan nanti anak-anak usia remaja. Karena anak-anak itu harus digembleng dan diajak berdiskusi tentang ini, ini sangat bermanfaat sekali, mereka bisa paham bahwa bahayanya apa yang akan terjadi bila radikalisme tumbuh di negara ini," ucap Utami.(mhd/tyo)
Sumber: